Yu Sheng, Tradisi Unik yang Dilakukan Saat Perayaan Imlek, Ternyata Ini Filosofinya

BACA JUGA:Perayaan Imlek: Tradisi dan Maknanya dalam Budaya Tionghoa

Tradisi unik Yu Sheng dengan cara menggunakan sumpit dan menghamburkan hingga tinggi salad China tersebut--tiktok/ chinese foodventure

Tradisi unik Yu Shen ini dibawa pada abad ke-19 dari nelayan China Selatan yang hijrah ke semenanjung Malaysia sehingga menjadi kebudayaan yang terus berkembang sampai saat ini.

Dalam menyambut tahun baru Imlek ini, masyarakat Tionghoa selalu melakukan tradisi unik ini sebagai hidangan pergantian tahun agar tercipta kebersamaan dengan keluarga.

Tentunya adat yang dilakukan oleh masyarakat Tionghoa ini harus dihadirkan dan disantap dengan iringan doa syukur atas rezeki yang telah diberikan pada tahun ini untuk tahun depan. 

Doa pengiring Yu Sheng memiliki filosofi agar keluarga yang menyantap Yu Sheng mendapat rezeki yang lebih baik di tahun baru sehingga sepanjang tahun akan mendapatkan keberkahan dari perayaan Imlek ini. 

BACA JUGA:Awas! Jangan Lakukan 9 Pantangan Ini Saat Tahun Baru Imlek, Bisa Membawa Sial

Yu Sheng disajikan dalam satu piring dengan beberapa komponen yang ada seperti ikan salmon mentah, jeruk nipis, saos plum, salad, diberi lada dan kerupuk yang sudah dijelaskan filosofi dari komponen tersebut.

Begitulah filosofi dan makna yang terkandung didalam tradisi Yu Sheng dan komponen makanan salad China tersebut yang digunakan dalam perayaan tahun baru Imlek pada saat ini. 

Selamat merayaakan Imlek pada hari ini bagi masyarakat Tionghoa semoga pada tahun naga kayu ini diberikan rezeki yang berlimpah disepanjang tahun 2024 ini.

 

 

Sumber: