Waspada! Kasus DBD di Kota Bengkulu Capai 198 Orang, Dinkes Berupaya Tekan Angka

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu mencatat total kasus demam berdarah (DBD) di wilayah tersebut sebanyak 198 orang sejak Januari hingga Mei 2024.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani, mengungkapkan bahwa puncak kasus terjadi pada Maret dengan 117 kasus.

"Sejak Januari hingga Mei 2024, terdapat 198 kasus DBD di Kota Bengkulu, dengan puncaknya pada Maret yang mencapai 117 kasus," kata Joni dikutip antaranews.com, Selasa, 21 Mei 2024.

Ia menambahkan, pada Mei 2024, kasus DBD mengalami penurunan dibandingkan dengan April, dengan jumlah 28 kasus.

BACA JUGA:Dinkes Mukomuko Libatkan Lintas Sektor Tanggulangi DBD

"Alhamdulillah, berkat kerja sama dengan berbagai pihak, kasus DBD di Kota Bengkulu menurun. Kami berharap wabah DBD segera berlalu sehingga masyarakat tidak perlu khawatir," ujar Joni.

Joni juga mengimbau seluruh masyarakat Kota Bengkulu untuk menjaga kebersihan lingkungan, menerapkan pola hidup sehat, dan tidak membiarkan barang-barang yang dapat menampung air berada di luar rumah.

Selain itu, membersihkan penampungan air di kamar mandi seminggu sekali sangat penting.

Jika terdapat benda atau sampah yang tidak dapat dibuang, disarankan untuk menguburkannya agar tidak menjadi sarang nyamuk penyebab DBD.

BACA JUGA:7 Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan, Salah Satunya Dapat Mengatasi DBD

Dinkes Kota Bengkulu juga terus melakukan penyuluhan kepada masyarakat guna mengantisipasi adanya kasus DBD.

Masyarakat diimbau untuk menerapkan 5M: mengubur barang bekas yang dapat menampung air, menutup tempat penampungan air, menguras bak mandi atau penampungan air minimal dua kali seminggu.

Kemudian, menaburkan bubuk abate di tempat penampungan air yang sulit dibersihkan, dan mengganti air di vas bunga.

Selain itu, menjaga kesehatan dengan mengonsumsi gizi seimbang juga disarankan agar tidak terjangkit DBD.

Sumber: