Kenali Ciri Depresi karena Putus Cinta dan 4 Cara Mengatasinya

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Beberapa orang akan melalui kesedihan karena putus cinta selama beberapa hari saja.

Dan tidak sedikit pula yang sampai mengalami depresi karenanya.

Tidak heran jika ada yang menjadi sangat pendiam, suka mengurung diri di kamar, yang terparah sampai harus membuat janji dengan psikolog usai putus cinta.

Lantas, bagaimana cara mengatasi kondisi tersebut?

Apakah alasan putus cinta bisa menyebabkan depresi?

BACA JUGA:Kenali Ciri Depresi Pada Ibu Rumah Tangga, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Umumnya, putus cinta akan meninggalkan kesedihan, kesepian, kemarahan, dan bahkan ketakutan.

Dan jika dibiarkan berlarut-larut, berbagai emosi negatif dapat mengganggu kesehatan metal hingga berisiko menyebabkan depresi.

Saat jatuh cinta, tubuh akan mengalami peningkatan pelepasan hormon dopamin, oksitosin, dan serotonin yang membuat kebahagiaan membuncah.

Sebaliknya, saat kamu putus cinta atau kehilangan seseorang, tubuh jadi lebih banyak melepaskan kortisol dan adrenalin yang menyebabkan stres hingga mengacaukan mood.

Adanya gangguan mood dan depresi yang dialami seseorang yang baru putus cinta bisa menyebabkan masalah kesehatan lainnya.

BACA JUGA:Stres dan Depresi Sama atau Berbeda? Ketahui 5 Cara Mengatasinya

Beberapa contoh gangguan kesehatan akibat patah hati adalah gangguan tidur, obesitas, dan nyeri dada.

Ciri-ciri Individu yang Depresi Karena Putus Cinta

Sumber: