HONDA

8 Cara Mengendalikan Hama dan Penyakit pada Kebun Kelapa Sawit Saat Musim Kemarau

8 Cara Mengendalikan Hama dan Penyakit pada Kebun Kelapa Sawit Saat Musim Kemarau

8 Cara Mengendalikan Hama dan Penyakit pada Kebun Kelapa Sawit Saat Musim Kemarau--Instagram.com/ palmoku

RAKYATBENGKULU.COM - Dalam proses budidaya tanaman sawit, masih banyak ditemukan kendala yang dapat menurunkan produktivitas dari hasil panen buah kelapa sawit.

Diantaranya, adanya serangan hama dan penyakit yang menyerang kebun kelapa sawit di musim kemarau.

Hama dan penyakit tersebut tentunya akan menyerang tanaman kelapa sawit hingga menyebabkan tanaman kelapa sawit tidak mampu menghasilkan buah.

Oleh sebab itu, Anda perlu untuk mengendalikan hama dan penyakit di musim kemarau yang sangat penting pada tanaman kelapa sawit agar tidak meruak.

BACA JUGA:5 Zodiak yang Terkenal Paling Pemarah dan Tak Pandai Menyimpan Emosi, Hati-hati dengan Mereka!

BACA JUGA:Biaya Pengobatan 2 Korban Penganiayaan Ditanggung Dinkes Seluma

Dengan Anda mengendalikan hama dan penyakit selama musim kemarau tentunya Anda memerlukan pendekatan yang berbeda karena kondisi kekeringan dapat mempengaruhi aktivitas hama dan juga penyebaran penyakit.

Nah, kali ini ada tips dan cara untuk pengendalian hama dan penyakit tanaman kelapa sawit di musim kemarau yang Rakyatbengkulu.com rangkum dari berbagai sumber, yakni:


8 Cara Mengendalikan Hama dan Penyakit pada Kebun Kelapa Sawit Saat Musim Kemarau--Instagram.com/ asian.agri

Cara Mengendalikan Hama dan Penyakit pada Kebun Kelapa Sawit di Musim Kemarau

1. Pemeriksaan Rutin

- Inspeksi Tanaman: Periksa tanaman secara dengan rutin demi untuk mendeteksi gejala awal hama atau penyakit. Dan fokus pada bagian tanaman yang rentan seperti daun, batang, dan juga buah.

2. Pengelolaan Kelembapan Tanah

- Kelembapan Tanah: Pertahankan kelembapan tanah yang cukup yaitu melalui irigasi yang tepat. Bila tanah yang sangat kering tentnya dapat meningkatkan stres pada tanaman dan memperburuk infeksi penyakit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: