6 Langkah Penyemaian Bibit Pisang Kepok dan Tujuan Penyemaian
6 Langkah Penyemaian Bibit Pisang Kepok dan Tujuan Penyemaian--Instagram.com/ ersam_tissueculture
Media harus gembur, kaya nutrisi, dan memiliki drainase yang baik, dimana sterilkan media semai untuk membunuh patogen atau hama yang mungkin ada, dengan cara membakar atau merebus media tersebut.
BACA JUGA:7 Cara Efektif Mengatasi Hama pada Tanaman Pepaya California
BACA JUGA:7 Jenis Tanaman yang Memberikan Bonus Kesehatan, Rumah Asri Penghuninya Sehat
3. Persiapan Wadah Semai
Gunakan wadah semai seperti polybag kecil, tray semai, atau pot kecil. Pastikan wadah memiliki lubang drainase di bagian bawah untuk mencegah genangan air, kemudian isi wadah semai dengan media yang telah dipersiapkan dan ratakan permukaan media.
4. Penyemaian Bibit
Tanam bibit pisang kepok di wadah semai dengan kedalaman yang sesuai, biasanya sekitar 5-10 cm, tergantung pada ukuran bibit, dan beri jaga jarak antar bibit di dalam wadah semai untuk memberikan ruang tumbuh yang cukup, sekitar 5-10 cm antar bibit.
5. Perawatan Setelah Penyemaian
Siram media semai secara teratur untuk menjaga kelembaban, dan hindari penyiraman secara berlebihan yang dapat menyebabkan pembusukan akar.
Kemudian tempatkan wadah semai di tempat yang mendapatkan cahaya matahari cukup, namun hindari sinar matahari langsung yang terik.
Serta pastikan wadah memiliki ventilasi yang baik untuk mengurangi risiko penyakit jamur dan menjaga kelembaban yang tepat.
BACA JUGA:7 Cara Membasmi Kutu Putih Pada Tanaman, Dijamin Ampuh!
BACA JUGA:Apa Itu Thinning Out pada Tanaman Kelapa Sawit?
6. Pemeliharaan dan Transplantasi
Periksa bibit secara rutin untuk memastikan tidak ada masalah kesehatan, dan berikan pupuk tambahan jika diperlukan, setelah bibit memiliki 3-4 daun sejati dan cukup kuat, pindahkan bibit ke lahan tanam permanen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: