HONDA

Hanya 120 Rumah Pangan Kita yang Aktif, Bulog Rejang Lebong Perketat Proses Pendirian RPK Baru

Hanya 120 Rumah Pangan Kita yang Aktif, Bulog Rejang Lebong Perketat Proses Pendirian RPK Baru

Hanya 120 Rumah Pangan Kita yang Aktif, Bulog Rejang Lebong Perketat Proses Pendirian RPK Baru--badri/rakyatbengkulu.com

REJANG LEBONG, RAKYATBENGKULU.COM – Rumah Pangan Kita (RPK), mitra Perum Bulog Cabang Rejang Lebong, yang tersebar di tiga kabupaten, yakni Kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang, dan Lebong, memiliki total 332 unit. 

Namun, hanya 120 unit RPK yang aktif melakukan transaksi pembelian bahan kebutuhan pokok

Kondisi ini membuat Bulog Cabang Rejang Lebong memperketat proses pendirian RPK baru untuk memastikan keefektifan distribusi bahan pokok.

Menurut A. Musalim Yudha, Pimpinan Cabang Perum Bulog Rejang Lebong, pihaknya akan lebih selektif dalam mendirikan RPK baru dan lebih mengutamakan RPK yang sudah lama beroperasi. 

BACA JUGA:6 Metode Ramah Lingkungan untuk Melindungi Tanaman Tomat dengan Bahan Alami

BACA JUGA:5 Tips Suami Istri Harmonis ala Rasulullah untuk Kebahagiaan Rumah Tangga yang Sakinah, Mawadah, dan Warahmah

Hal ini bertujuan untuk menghindari situasi di mana RPK baru hanya aktif pada waktu-waktu tertentu dan minim transaksi.

"Untuk pendirian RPK baru, kami lakukan secara ketat. Kami akan mengutamakan RPK lama sebagai mitra Bulog untuk mengantisipasi banyaknya RPK baru dengan transaksi yang minim," kata A. Musalim Yudha.

Masyarakat atau UMKM yang berminat untuk menjadi mitra Bulog Cabang Rejang Lebong harus memenuhi persyaratan tertentu. 

BACA JUGA:Vior Tampil Bak Putri Saat Resepsi Pernikahan, Resmi Jadi Istri Vincent Kosasih

BACA JUGA:Jessica Iskandar Lahirkan Bayi Perempuan Secara Normal setelah Mengalami Pendarahan

Mereka hanya akan diberikan kesempatan untuk mendirikan RPK jika wilayah mereka belum memiliki RPK. 

Jika suatu wilayah sudah memiliki banyak RPK, pendaftaran akan dipertimbangkan lebih lanjut.

"Setiap pendaftaran akan dilihat apakah wilayah tersebut sudah memiliki RPK atau belum. Jika sudah ada, pendirian RPK baru akan dipertimbangkan dengan lebih hati-hati," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: