Peringatan HUT ke-79 PGRI dan Hari Guru Nasional, Rosjonsyah Apresiasi Dedikasi Guru di Bengkulu

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Ribuan guru berkumpul di Gedung Olahraga (GOR) Kabupaten Rejang Lebong pada Selasa 17 Desember 2024 untuk merayakan puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional tingkat Provinsi Bengkulu.

Dengan mengusung tema "Guru Bermutu, Indonesia Maju; Guru Hebat, Indonesia Kuat", acara tersebut menjadi ajang penghargaan bagi dedikasi para guru yang telah memberikan kontribusi besar dalam memajukan pendidikan, terutama di Provinsi Bengkulu.

Dalam sambutannya, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah memberikan apresiasi yang tinggi terhadap peran vital para guru dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas. 

Rosjonsyah menekankan pentingnya terus meningkatkan kualitas pendidikan demi kemajuan Bengkulu di masa depan.

BACA JUGA:5 Ciri-Ciri Orang dengan Kecerdasan Emosional yang Rendah, Ketahui Dampaknya!

BACA JUGA:Bukan Cuma Bawang, Ini 8 Makanan yang Dapat Menyebabkan Bau Badan

"Kami sangat mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Bengkulu. Anggaran pendidikan melalui APBD Provinsi telah kami alokasikan dengan cukup, termasuk untuk mendukung berbagai kegiatan PGRI," ungkap Rosjonsyah dalam sambutannya.

Plt. Gubernur juga menyoroti isu penting mengenai penempatan guru di wilayah yang sesuai dengan tempat tinggal mereka. 

Menurutnya, penempatan guru yang tepat akan meningkatkan efektivitas pendidikan di daerah-daerah terpencil.

"Guru yang tinggal di desa sebaiknya mengajar di desa tersebut. Jangan sampai ada guru dari luar daerah yang justru mengisi kekosongan di desa, sementara ada guru lokal yang tersedia," jelas Rosjonsyah.

BACA JUGA:Gempa 7,3 Magnitudo di Vanuatu Tidak Berdampak pada Indonesia, BMKG Pastikan Tidak Ada Tsunami

BACA JUGA:Mandi Bareng Teman, Siswi SD Tewas Tenggelam di Sungai Sumber Jaya Bengkulu

Tak hanya itu, Rosjonsyah juga menekankan pentingnya perlindungan hukum bagi guru agar mereka dapat menjalankan profesinya dengan aman dan tenang.

 Ia menegaskan bahwa pihak pemerintah berkomitmen untuk melindungi para guru dari segala bentuk intimidasi dan kekerasan.

Sumber: