Pengguna Klub Kebugaran GG Mendesak Pengembalian Dana Jelang Penutupan Cabang

JAKARTA, RAKYATBENGKULU.COM – Sejumlah anggota klub kebugaran ternama GG di Jakarta semakin vokal menuntut pengembalian dana keanggotaan dan sesi latihan pribadi (personal training/PT) yang belum terpakai, menyusul pengumuman mendadak penghentian operasional beberapa cabang GG pada akhir Juni 2025.

LP (34), salah satu anggota dari Jakarta Selatan, mengungkapkan bahwa ia masih memiliki sekitar 20 sesi PT yang belum digunakan. 

"Saya berharap pihak GG memberikan opsi pengembalian dana untuk membership dan sesi latihan yang tersisa," ujarnya saat dihubungi Minggu lalu., sebagaimana dilansir antaranews.com.

BACA JUGA:PPIH Imbau Jamaah Nafar Awal Tak Buru-buru Laksanakan Tawaf Ifadah di Makkah

BACA JUGA:Film GJLS: Ibuku Ibu-Ibu Hadirkan Komedi Absurd yang Bikin Perut Kocak

LP telah menjadi anggota GG sejak November 2024 dan masa keanggotaannya akan berakhir pada Juni 2026.

Keluhan serupa datang dari V (29), karyawati yang juga anggota GG Jaksel. V bercerita bahwa ayahnya baru saja bergabung pada pertengahan Mei 2025 dan membeli paket 100 sesi latihan personal trainer senilai Rp25 juta. 

"Ayah saya awalnya ragu, tapi terdesak promo yang katanya akan segera berakhir, akhirnya dia memutuskan ikut serta," kata V. 

Ia merasa penjualan sesi PT ini tidak etis mengingat pengumuman penutupan klub sudah dekat.

BACA JUGA:Anime Festival Asia Hadirkan Rumah Hantu Khas Jepang 'MEIZU x SHADOW CORRIDOR' Gratis untuk Pengunjung

BACA JUGA:Pelindo Mulai Normalisasi Alur Pelabuhan Pulau Baai, Siap Sambut Kapal Besar

V pun mempertanyakan manajemen GG yang membiarkan aktivitas pemasaran dan penjualan sesi PT berjalan padahal operasional akan dihentikan.

LP dan V merupakan bagian dari puluhan anggota yang meminta kejelasan dan opsi pengembalian dana yang adil. 

Namun, Manajer GG di salah satu mal Jakarta Selatan, berinisial Ma, menyatakan bahwa saat ini belum ada kebijakan pengembalian dana secara langsung.

Sumber: