HONDA

Warga Geger! Beruang Masuk Pemukiman hingga Belakang Rumdin Pejabat Kepahiang, Begini Kesaksiannya

Warga Geger! Beruang Masuk Pemukiman hingga Belakang Rumdin Pejabat Kepahiang, Begini Kesaksiannya

Di kawasan Areal BBI Kelobak Kepahiang ini warga dikejutkan dengan kemunculan seekor beruang--Foto KORANRB.ID

RAKYATBENGKULU.COM - Seekor beruang madu berwarna hitam membuat geger warga Desa Pelangkian Kecamatan Kepahiang, setelah terlihat berkeliaran di sekitar Balai Benih Ikan (BBI) Kelobak, bahkan mendekati area belakang rumah dinas unsur pimpinan DPRD dan Wakil Bupati Kepahiang.

Kemunculan satwa dilindungi itu pertama kali diketahui warga sejak Rabu 3 Juli 2025 siang. 

Namun puncak kegemparan terjadi Kamis 4 Juli 2025, saat beruang terlihat semakin dekat ke pemukiman padat penduduk.

Salah satu warga, Weni (45) menyatakan bahwa dirinya menyaksikan langsung keberadaan beruang tersebut di area perkebunan warga di belakang rumah dinas pejabat. 

BACA JUGA:Perhitungan Kerugian Negara dan Forensik Digital Jadi Penentu Arah Kasus Kantor Pos

BACA JUGA:Kejati Bengkulu Libatkan Saksi Ahli Kemendagri dalam Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi Mega Mall dan PTM

“Ada juga warga melihat kemunculan beruang di kebun kopi,” tutur Weni. 

Ia mengaku sempat ketakutan dan khawatir akan potensi penyerangan, apalagi saat melihat anjing peliharaan warga tak mampu mengusir satwa buas tersebut.

Dugaan sementara, beruang tersebut tertarik ke kawasan pemukiman karena adanya sisa hasil panen jagung di sekitar perkebunan warga. 

Menanggapi laporan warga, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Bengkulu menurunkan 4 orang petugas untuk menindaklanjuti dan mengamankan lokasi. 

BACA JUGA:Dana BOS SD dan SMP di Mukomuko Tahun 2025 Menurun, Ini Penjelasan Disdikbud

BACA JUGA:Dapatkan Fasilitas Pembiayaan dan Transaksi dari BRI, Klaster Susu di Ponorogo Berhasil Tingkatkan Produksi

“Kita ingin mengecek terkait keberadaan beruang seperti yang dilaporkan warga,” ujar salah satu petugas BKSDA di lokasi.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa maupun luka. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: