Kasus HIV Terdeteksi Meningkat, Dinkes Bengkulu: Bukti Deteksi Dini Efektif

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu mengungkapkan bahwa meningkatnya jumlah kasus HIV yang teridentifikasi di wilayah ini bukan semata-mata karena lonjakan penularan, tetapi mencerminkan efektivitas deteksi dini yang semakin baik di lapangan.

Peningkatan ini menunjukkan keberhasilan strategi penyisiran dan penguatan edukasi kepada masyarakat.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Provinsi Bengkulu, Edriwan Mansyur menyebut bahwa deteksi dini oleh petugas lapangan menjadi kunci dalam mengidentifikasi kasus HIV sejak tahap awal.

“Peningkatan ini juga berarti bahwa kinerja tim kesehatan kita di lapangan semakin membaik. Mereka berhasil mengidentifikasi kasus lebih cepat sebelum berkembang lebih jauh,” kata Edriwan Mansyur.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Tekankan Perjalanan Dinas Harus Berdampak Nyata

BACA JUGA:Pemdes Sumber Mulya Gelar Penjaringan Perangkat Desa, Ini Syarat dan Jadwalnya

Berdasarkan catatan Dinas Kesehatan, sejak Januari hingga akhir Juni 2025, sebanyak 64 orang dinyatakan positif HIV, meningkat dari tahun sebelumnya yang mencatat 42 kasus.

Edriwan menekankan bahwa kenaikan jumlah tersebut bukan semata pertanda memburuknya kondisi, melainkan hasil dari kerja proaktif di lapangan dan partisipasi masyarakat dalam pelaporan kondisi kesehatan.

“Kami menilai bahwa temuan-temuan kasus baru ini adalah hasil dari pendekatan kolaboratif. Kita juga sudah memperkuat kerja sama dengan LSM dan fasilitas kesehatan agar upaya deteksi dan edukasi bisa menjangkau lebih banyak lapisan masyarakat,” tambahnya.

Langkah strategis lainnya adalah memperkuat kemitraan dengan Kementerian Kesehatan, serta memaksimalkan peran rumah sakit dan layanan primer dalam mencegah penyebaran HIV dan infeksi menular seksual lainnya.

BACA JUGA:Spesialis Pencuri Kopi Nyaris Putus Napas Diamuk Massa, Polisi Selamatkan di Detik Terakhir

BACA JUGA:Tingkatkan Akurasi Ibadah, Kemenag Rejang Lebong Imbau Pengukuran Arah Kiblat Secara Rutin

Dinkes Bengkulu juga terus menggencarkan sosialisasi dan layanan jemput bola untuk menjangkau kelompok-kelompok rentan, sekaligus membangun kepercayaan publik terhadap layanan HIV yang ramah dan rahasia.

 

Sumber: