Jadi Pengamen Jalanan, Mantan Musisi Indonesian Idol Ini Terjaring Razia Dinsos Bengkulu

RAKYATBENGKULU.COM – Sosok Junaidi, seorang musisi jalanan asal Prabumulih, Sumatera Selatan, menjadi perhatian saat dirinya terjaring razia oleh Dinas Sosial Kota Bengkulu pada Kamis 4 Juli 2025 lalu. 

Dalam kegiatan rutin penertiban anak jalanan dan pengamen di kawasan simpang lampu merah Pagar Dewa, petugas tak menyangka akan menemukan cerita menarik dari salah satu pengamen yang diamankan.

Junaidi, pria berambut klimis dengan gitar cokelat yang setia di tangannya, ternyata bukan pengamen biasa. 

Ia pernah tampil memukau di layar kaca sebagai peserta Indonesian Idol 2024, bahkan berhasil meraih golden ticket dari juri, yang membawanya ke babak lanjutan kompetisi menyanyi bergengsi itu.

BACA JUGA:Balance Bike Bengkulu Unjuk Gigi! Empat Pembalap Borong Podium di Kejuaraan Nasional Pushbike

BACA JUGA:Stok Beras Mukomuko Tahun 2025 Lampaui Target, Aman untuk 200 Ribu Penduduk

Kepala Dinas Sosial Kota Bengkulu, Sahat Marulitua Situmorang mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat terkait aktivitas pengamen yang meresahkan pengguna jalan. 

Saat dilakukan pengecekan, Junaidi bersama beberapa rekannya sempat mencoba menghindari petugas.

“Saat itu, mereka sedang mengamen dan menerima uang dan ketika dihampiri, mereka sempat berusaha kabur,” kata Sahat.

Namun setelah diamankan, petugas memberikan pendekatan persuasif kepada mereka. 

BACA JUGA:Bengkulu Bangga! Devano dan Hamka Ukir Prestasi di Pandeka Pushbike Championship Piala Gubernur Sumbar

BACA JUGA:Perbaikan Pipa Rampung, Air Mulai Mengalir ke Sejumlah Wilayah Kota Bengkulu

Junaidi dan rekan-rekannya diberikan edukasi mengenai larangan menjadi pengemis, anak jalanan, dan gelandangan di wilayah Kota Bengkulu.

Meski kini berada jauh dari sorotan kamera dan panggung megah, semangat bermusik Junaidi tidak padam.

Sumber: