HONDA

Gagal Terpilih, 5 Mantan Anggota DPRD Kepahiang Malah Ditahan Karena Dugaan Korupsi Anggaran Setwan

Gagal Terpilih, 5 Mantan Anggota DPRD Kepahiang Malah Ditahan Karena Dugaan Korupsi Anggaran Setwan

Gagal Terpilih, 5 Mantan Anggota DPRD Kepahiang Malah Ditahan Karena Dugaan Korupsi Anggaran Setwan--Foto KORANRB.ID

RAKYATBENGKULU.COM - Skandal dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) di lingkungan Sekretariat DPRD (Setwan) Kabupaten Kepahiang terus bergulir dan kian membesar. 

Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepahiang kembali menetapkan 5 orang tersangka baru dalam perkara ini pada Rabu 16 Juli 2025 pukul 18.10 WIB.

Kelima tersangka yang kini turut menyandang status tersangka tersebut merupakan mantan anggota DPRD Kepahiang periode 2019-2024, yang tidak lagi terpilih pada pemilu legislatif periode 2024-2029. 

Mereka adalah NH, Ma, BH, JT dan Jo.

BACA JUGA:Sidang Gratifikasi Mantan Gubernur Bengkulu: Uang Rp30 Miliar untuk Pilkada Disorot

BACA JUGA:Bulog Salurkan 3.247 Ton Beras Bantuan untuk 162 Ribu Warga Bengkulu

Terpantau, sebelum digiring ke mobil tahanan, kelima mantan legislator tersebut telah menjalani pemeriksaan intensif sejak pagi.

Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Kepahiang, Febrianto Ali Akbar, SH, MH, mengonfirmasi penetapan lima tersangka tambahan ini sebagai bagian dari kelanjutan proses penyidikan kasus besar tersebut.

"Ada 5 Tsk tambahan yang kita tetapkan hari ini," terang Kasi Pidsus.

Dengan demikian, jumlah total tersangka dalam perkara dugaan korupsi anggaran Setwan Kepahiang kini berjumlah 9 orang.

Penetapan ini merupakan kelanjutan dari gelombang pertama penetapan tiga tersangka yang dilakukan pada 7 Mei 2025 lalu.

BACA JUGA:Pertamina Pastikan Pasokan BBM ke Bengkulu Aman, Kapal Tanker Telah Bersandar di Pulau Baai

BACA JUGA:Kasus Suap Rekrutmen PHL: Kuasa Hukum Direktur PDAM Minta APH Bertindak Adil, Singgung Dugaan Serupa di RSJKO

Sebelumnya, tiga pejabat struktural telah ditetapkan sebagai tersangka, yaitu RY mantan Sekretaris DPRD yang diduga sebagai pengguna anggaran, Yi mantan bendahara pengeluaran tahun 2021, dan DR mantan bendahara pengeluaran tahun 2022 dan 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: