Disnakertrans Rejang Lebong Buka Peluang Magang ke Jepang, Gaji Capai Rp 16 Juta per Bulan!

"Kami sangat mendukung program ini karena dapat menciptakan lapangan kerja baru dan memberikan peluang bagi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraannya. Dengan gaji mencapai Rp 16 juta per bulan, ini tentu menjadi daya tarik besar bagi pencari kerja di Rejang Lebong," ungkap Bupati M. Fikri.

Agar dapat lolos seleksi dan sukses bekerja di Jepang, calon peserta diminta untuk mempersiapkan diri dengan baik. 

BACA JUGA:Disnaker Bengkulu Buka Posko Pengaduan THR, Ini Cara Lapornya Jika Hak Anda Tak Dipenuhi!

BACA JUGA:Disnakertrans Bengkulu Selatan Gandeng Kementerian P2MI, Buka Peluang Kerja ke Luar Negeri

Selain keterampilan kerja, mereka juga harus menguasai bahasa Jepang dan memiliki kondisi fisik yang prima, mengingat perbedaan budaya dan iklim yang cukup signifikan.

"Calon peserta harus mulai belajar bahasa Jepang sejak dini agar lebih mudah beradaptasi di tempat kerja. Selain itu, kesiapan fisik juga penting, mengingat tuntutan kerja di Jepang cukup tinggi," jelas Syamsir.

Berdasarkan data terbaru, tingkat pengangguran terbuka di Kabupaten Rejang Lebong pada tahun 2024 tercatat sebesar 2,43 persen, turun dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 2,92 persen. 

Dari total angkatan kerja sekitar 150.000 orang, masih ada sekitar 5.000 orang yang menganggur. 

Oleh karena itu, program magang ini diharapkan dapat terus membantu menurunkan angka pengangguran.

"Kami mengajak masyarakat yang belum memiliki pekerjaan tetap untuk segera mendaftarkan diri dalam program ini. Selain mendapatkan pengalaman kerja internasional, peserta juga akan memperluas wawasan mereka tentang budaya dan sistem kerja di luar negeri," pungkas Syamsir.

Sumber: