Lingkungan RSUD Tais Tercemar Sampah, DLH Janji Gerak Cepat Usai Armada Diperbaiki
Lingkungan RSUD Tais Tercemar Sampah, DLH Janji Gerak Cepat Usai Armada Diperbaiki--Foto KORANRB.ID
RAKYATBENGKULU.COM - Penumpukan sampah di lingkungan RSUD Tais, Kabupaten Seluma, memasuki hampir dua minggu tanpa pengangkutan.
Kondisi ini memicu keresahan karena limbah medis dan nonmedis dibiarkan menumpuk hingga melewati kapasitas kontainer.
Pantauan di lapangan menunjukkan sampah meluber hingga ke sisi luar area penampungan.
Sejumlah kantong plastik tampak berserakan dan menimbulkan bau tidak sedap, sehingga mengganggu kenyamanan pasien, tenaga medis, hingga pengunjung rumah sakit.
BACA JUGA:Rahasia Kulit Cerah, Sehat dan Anti Kusam yang Selama Ini Kamu Cari
BACA JUGA:25 Ribu Pekerja Rentan Siap Dapat Perlindungan, Wamenaker Diagendakan Hadir di Bengkulu
Situasi ini diperparah dengan tidak adanya aktivitas pengangkutan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Seluma selama hampir dua minggu, sebagaimana dilansir KORANRB.ID.
Direktur RSUD Tais, dr. Eva Roida Siahaan, MM, membenarkan penumpukan sampah tersebut.
Ia menyampaikan bahwa pihak rumah sakit sudah berkoordinasi dengan DLH agar proses pengangkutan segera dilakukan, mengingat kondisi lingkungan fasilitas kesehatan tidak boleh dibiarkan kotor terlalu lama.
“Kami sudah menghubungi DLH untuk meminta agar sampah segera diangkut,” ujar dr. Eva.
BACA JUGA:Administrasi Dikebut, Pembangunan Jembatan Timbang Mukomuko Dijadwalkan Dimulai 2026
BACA JUGA:Pemulihan Aset Negara Capai Rp 1,4 Triliun, Kejati Bengkulu Tampilkan Bukti Uang Rp 44 Miliar
Menurut Eva, hasil koordinasi menunjukkan bahwa keterlambatan terjadi karena armada pengangkut milik DLH mengalami kerusakan sehingga tidak dapat beroperasi untuk sementara waktu.
“Informasi yang kami terima, armada DLH sedang rusak. Jadi belum bisa mengangkut sampah di RSUD,” sambungnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


