Desa Digital Diganti BLT DD

Jumat 19-06-2020,10:07 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

AMEN - Program desa digital di sembilan desa Kecamatan Amen, tahun ini batal direalisasikan. Program yang dananya disiapkan lebih Rp 1 miliar guna mendukung Kabupaten Lebong menuju kota smart city itu dibatalkan karena anggarannya dialihkan untuk penanganan Covid-19. ‘’Pembatalan program desa digital sesuai dengan instruksi Kemendes PDTT agar seluruh desa mengalokasikan dana untuk percepatan penanganan Covid-19,'' kata Camat Amen, Adib Ropik, S.Sos. Sebagai gantinya, lanjut Ropik, setiap desa wajib siapkan anggaran Rp 100 juta hingga Rp 170 juta untuk penanganan Covid-19. Baik untuk Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) maupun untuk penguatan ketahanan pangan desa. Realisasinya, seluruh desa yang ada di Kecamatan Amen sudah menyiapkan anggarannya. ''Bahkan beberapa desa sudah menyalurkannya ke masyarakat,'' terang Ropik. Khusus untuk BLT, setiap desa harus memberikan bantuan uang Rp 600 ribu/bulan kepada setiap Kepala Keluarga (KK) yang terdampak penanganan Covid-19 selama 3 bulan berturut-turut. Siapa penerimanya, pemerintah desa harus memusyawarahkannya bersama perangkat desa. ‘’Kami dari kecamatan tidak akan campur tangan terkait siapa penerimanya.'Yang penting penerimanya jelas bukan orang-orang yang sudah menerima bansos (bantuan sosial, red) baik dari APBN maupun APBD,'' jelas Ropik. Untuk program desa digital, Ropik pastikan akan kembali dirancang tahun 2021. Untuk tahap persiapan masing-masing pemerintah desa dari 9 desa yang ada di Kecamatan Amen, dinilainya sudah matang. Soalnya sebelum Covid-19 melanda tanah air, Pemerintah Kecamatan Aman bersama 9 desa di dalamnya sudah beberapa kali rapat koordinasi dengan Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo SP). ''Kalau bukan karena Covid-19, bulan ini programnya sudah mulai berjalan,'' ungkap Ropik. Beberapa peralatan penunjang yang harus disiapkan pihak desa dalam menuju desa digital adalah pembelian server dan pemasangan jaringan internet. Sementara tower mini pemancar signal internet akan disiapkan Pemkab Lebong melalui Diskominfo yang dananya sudah dianggarkan tahun ini, namun juga dialihkan untuk penanganan Covid-19.(sca)

Tags :
Kategori :

Terkait