Pelaku Usaha Wajib Terapkan Protokol Kesehatan

BENGKULU - Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengatakan, menyambut tatanan kehidupan baru atau new normal, Pemerintah Kota Bengkulu tidak akan mengabaikan virus Corona dalam kehidupan sehari-hari. Mengingat, sebelumnya masyarakat harus berperang dengan berdiam diri di rumah. Saat ini masyarakat pun diminta untuk membiasakan diri dengan virus ini. Namun tidak boleh mengabaikan protokol kesehatan. Tak terkecuali bagi para pelaku usaha yang ada di Kota Bengkulu yang mulai kembali beraktivitas, setelah beberapa waktu lalu tutup.

"Kita untuk pelaku-pelaku usaha yang punya kegiatan yang berpotensi memiliki kerumunan orang. Atau tempat usahanya berada di tengah kerumunan. Seperti perhotelan pasar dan sebagainya," kata Helmi, Senin (6/7).

Untuk itu, pihaknya melakukan penguatan dan sosialisasi terkait bagaimana menghadapi Covid-19 dengan new normal itu. Dimana bersinergi dengan Gugus tugas Covid-19 melalui Komando Distrik Militer (Kodim) 0407 Bengkulu menggelar sosialisasi terhadap para pelaku usaha. Sosialisasi berlangsung di aula Kodim 0407 Bengkulu.

"Harapannya kita kita bisa hijau nanti. Sebelumnya kita sempat merah dan sekarang kuning. Karena memang Rumah Sakit Kota Bengkulu sudah sangat siap," tambahnya.

Ia menjelaskan, hal tersebut sudah ditunjukkan dengan banyaknya pasien Covid-19 yang sudah sembuh di sana. Ini menjadi angin segar terhadap kita bahwasanya Covid-19 makin hari bisa kita tangani dengan baik.

"Walaupun tiap harinya masih ada penambahan. Tapi juga banyak yang sudah dinyatakan sembuh," tukas Helmi.

Disisi lain, Dandim 0407 Bengkulu Letkol Inf. Uchi Cambayong, menyampaikan tim gugus tugas telah melakukan penanganan virus Covid – 19 dari berbagai aspek.

“Dari berbagai aspek dengan terus mengimbau masyarakat dalam menegakkan protokol kesehatan serta penanggulangan dampak akibat Covid-19 ini. Dan beberapa strategi telah kita canangkan dalam menangani Covid- 19 ini,” ucapnya.

Ia menyebutkan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk mewujudkan kembali zona hijau di Kota Bengkulu. Dengan berbagai pertimbangan dalam menghadap tatanan kehidupan baru.

“Nantinya kegiatan seperti ini akan kita canangkan ke Kabupaten serta Provinsi agar berkesinambungan dalam menghadapi tatanan kehidupan baru ini,” tambahnya.

Ia pun berpesan kepada para pelaku usaha agar dapat mengikuti dan menerapkan protokol kesehatan. Sebelum usaha tersebut kembali dijalankan, pihaknya akan memeriksa apakah para pelaku usaha ini sudah menerapkan protokol kesehatan atau belum saat menjalankan usaha itu kembali. (war)