Rapid Test Reaktif, PPDP Langsung Diganti

Rabu 08-07-2020,12:22 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

BENTENG – Sebanyak 90 Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (PPDP) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), selasa (07/07) menjalani rapid test. Hasilnya, seorang PPDP diketahui reaktif. Untuk itu, PPDP yang reaktif tersebut, posisinya langsung digantikan dengan petugas yang baru. Ketua KPU Benteng, Drs. Brotoseno mengatakan, kalau rapid test dilakukan secara bertahap di RSUD Benteng. Untuk semua total anggota PPDP sebanyak 251 orang. Namun kemarin yang diminta melakukan ikut rapid test 92 orang. Sementara yang hadir hanya 90 orang, sisanya dua orang tak hadir. “Dari 90 yang hadir tersebut, memang ada satu PPDP yang hasil rapid testnya reaktif. Dikarenakan reaktif, sehingga kita terpaksa untuk mengantikan petugas tersebut dengan petugas yang baru. Hal ini dilakukan kita tidak menginginkan hal sesuatu yang tidak diinginkan dan mengambil risiko yang terlalu besar,” ungkapnya. Dia menambahkan, pelaksanaan rapid test ini sesuai instruksi  KPU RI. Hal ini dikarenakan 15 Juli mendatang akan dimulai untuk proses pencocokkan dan penelitian data pilih. “Ke depan untuk KPPS, PPS ataupun PPK kita masih menunggu juknis terbaru. Jelasnya kita laksanakan untuk PPDP terlebih dahulu,” ujarnya. Terpisah, Komisioner KPU Benteng, Nora Agustin, SE, MM mengatakan berdasarkan data pilih sementara jumlah pemilih mencapai 82.877 orang atau mengalami peningkatan dari pileg lalu 82.123 orang. “Diketahui ada penambahan pemilih pemula yang telah mencapai 434 orang. Selain itu beberapa faktor lain yang mempengaruhi diantaranya warga yang pindah domisili hingga meninggal dunia. Sementara ini data pilih sementara mengalami penambahan,” Tutup Nora. Dari data yang diterima RB rapid test yang dilakukan, kemarin berasal dari lima kecamatan yang ada. Seperti Kecamatan Taba Penanjung, Merigi Kelindang, Pagar Jati, Merigi Sakti dan Semidang Lagan. Sementara itu, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) sudah melakukan contact tracking terhadap keluarga dan warga di dekat rumah pasien Covid 19 di Kecamatan Pondok Kubang. Dari penelusuran ini Dinkes melakukan rapid test terhadap delapan orang dan semuanya dinyatakan Non Reaktif semua. Hal ini dikatakan Kepala Dinkes Benteng, Ns Gusti Miniarti, S.Kep, MH. Namun meskipun sudah melakukan rapid test, Dinkes masih akan melakukan rapid test terhadap tetangga yang melakukan kontak dengan pasien. “Kemudian dari penelusuran yang kita lakukan, sudah ada beberapa warga lagi yang akan kita lakukan rapid test. Semua datanya sudah ada dengan kita, maka akan kita lakukan Rapid Test secepatnya untuk mengetahui hasil dari orang yang sudah berkontak dengan pasien positif Covid 19 ini,” ungkapnya. (jee)

Tags :
Kategori :

Terkait