Validasi Data Bedah Rumah Libatkan SNVT

Senin 13-07-2020,13:07 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

BENTENG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Tengah (Benteng) melalui Dinas Perumahan Kawasan Permukiman (Perkim) dan Pertanahan  sudah menerima 8.000 usulan program bedah rumah dari kepala desa. Untuk melakukan validasi data bedah rumah itu, Pemkab Benteng berencana akan mengandeng Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Bengkulu. Kepala Dinas Perkim dan Pertanahan Benteng, Drs. Hendri Donal, SH, MH menjelaskan, anggaran validasi data bedah rumah, sudah dipotong untuk penanganan dan pencegahan Covid-19 beberapa waktu lalu. Oleh sebab itu mereka mengajak SNVT bekerjasama melakukan validasi data. “Kalau memungkinkan masih ada anggaran yang tersedia, maka kita akan mengusulkan pada APBD-P mendatang, agar anggaran validasi data bedah rumah ini tersedia kembali. Karena memang harapan kita anggaran ini ada dan masih tersedia, meskipun nilainya tidak sebesar diawal, tetapi masih ada. Kalau untuk anggaran validasi data ini awalnya sebesar Rp 75 juta,” ungkapnya. Dia menambahkan, kalau Kementerian PUPR meminta kepada Dinas Perkim dan Pertanahan meminta tahun 2020 ini terakhir untuk mengusulkan kepada mereka. Makanya usulan yang ada itu mencapai 8000, sehingga dari data yang ada ini pemerintah pusat akan memilih untuk warga yang mendapatkan program bedah rumah untuk tiga hingga empat tahun kedepan. “Sehingga kedepanya tidak akan mengusulkan lagi untuk program bedah rumah ini, karena datanya sudah ada. Apabila tahun ini kita tidak melakukan validasi data dan mengirimkan usulan ke pusat, maka terancam untuk kedepannya tidak akan mendapatkan lagi bantuan bedah rumah ini,” tegasnya. Lanjutnya, Karena memang sebanyak 8.000 usulan dari 142 Kades ini masih data sementara dan belum valid. Maka dari itu kita akan melakukan pengecekkan ke lapangan terhadap 8.000 yang diusulkan oleh kades ini. “Apabila di lapangan ditemukan ada rumah yang tidak semestinya untuk mendapatkan program bedah rumah ini, maka akan kita coret dari data yang diusulkan tersebut,” demikian Hendri. Untuk diketahui, kalau Dinas Perkim dan Pertanahan Kabupeten Bengkulu Tengah (Benteng) pada tahun 2019 lalu sudah mengusulkan program bedah rumah sebanyak 1771 unit rumah ke Kementerian PUPR. Kemudian pada tahun 2020 ini yang sudah terealisaikan berkisar 205 unit rumah. (jee)

Tags :
Kategori :

Terkait