BENGKULU - Masyarakat Bengkulu yang mau berpergian ke Pulau Enggano menggunakan jalur laut sepertinya harus lebih bersabar. Pasalnya dari Prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) jalur penyeberangan Enggano-Bengkulu (PP) sampai tiga hari ke depan masih bakal dilanda gelombang tinggi. Belum diperoleh kepastian kapan gelombang yang mampu mengkaramkan kapal ini, bakal mereda .
Forcaster BMKG Fatmawati Bengkulu Winda Ayu mengatakan hingga tiga hari ke depan atau sampai Minggu (26/7) nanti gelombang laut di Perairan Bengkulu menuju Pulau Enggano bakal dilanda gelombang besar hingga mencapai 5 meter. “Kejadian gelombang tinggi bisa meluas sampai ke Mentawai dan Samudra Hindia sebelah Barat,” jelasnya kepada Rakyat Bengkulu. Terkait tinggi gelombang ini, dari penelusuran Rakyat Bengkulu diperkirakan kapal-kapal penumpang yang biasa melayani rute Bengkulu-Enggano (PP) akan menunda pelayarannya sampai memasuki Idul adha nanti. Selain gelombang tinggi cuaca padaumumnya di tengah laut akan terjadi hujan dengan intensitas ringan sampai sedangdengan tiupan angin diperkrakan secara umum berhembus dari arah Tenggara menuju Selatan dengan kecepatan antara 4 sampai dengan 25 knot per jam. “Perkiraan gelombang mencapai 5 meter itu masuk dalam kategori gelombang tinggi,” jelasnya. Ketinggian gelombang yang menembus 5 meter ini masih dipengaruhi dari angin muson yang bertiup dari arah Benua Australia menuju Asia yang umumnya membawa sifat hujan disertai angin yang bertiup cenderung diatas normal. (iks)Gelombang Perairan Enggano Masih Tinggi
Minggu 26-07-2020,16:22 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :