CURUP – Pelaksanaan vaksinasi Hewan Penular Rabies (HPR) tahun 2020 ini diperkirakan hanya menjangkau 7.500 ekor saja. Padahal jumlah populasi di Kabupaten Rejang Lebong (RL) mencapai 30.000 ekor dengan berbagai jenis HPR. Hal ini tidak lain karena keterbatasan anggaran, baik dari pusat, provinsi maupun anggaran di Kabupaten RL. Disampaikan Kepala Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Curup drh. Firi Hasdianto kemarin, HPR yang mendapatkan vaksinasi gratis massal yaitu anjing, kucing dan jenis kera atau monyet. ‘’Untuk tahun ini kita hanya bisa menjangkau sebanyak 7.500 ekor saja. Dari jumlah populasi yang mencapai 30.000 ekor HPR,’’ terang Firi. Dilanjutkan Firi, jumlah vaksi tersebut sesuai dengan jumlah yang dikirimkan pusat kepada mereka. Sedangkan untuk tambahan dari provinsi maupun kabupaten sejauh ini belum ada. ‘’Ini dikarenakan memang kondisi perubahan anggaran karena Covid-19, sehingga kemungkinan tidak ada tambahan vaksin lagi,’’ sambung Firi. Untuk itulah, tambah Firi, masyarakat untuk lebih waspada terhadap gigitan HPR dan jangan membiasakan melepas hewan peliharaan mereka terutama anjing. Agar tidak sampai menggigit orang dan menimbulkan korban gigitan HPR. ‘’Kita tetap lakukan pemantauan dan berkoordinasi dengaan puskesmas diseluruh wilayah kecamatan jika ada kasus atau kejadian gigitan HPR,’’ demikian Firi.(dtk)
Hanya Menjangkau 7.500 Ekor HPR
Jumat 13-11-2020,09:14 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :