Pemkot Bengkulu Siapkan Rp 3,4 Miliar untuk BLT 

Selasa 20-04-2021,10:24 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

BENGKULU - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu telah selesai merefocusing anggaran untuk penanganan pandemi Covid-19. Pemkot setidaknya telah merefocusing anggaran hingga Rp 51 miliar, yang mana anggarannya bakal digunakan untuk beberapa bidang. Salah satunya yakni untuk jaring pengaman sosial di Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bengkulu sebesar Rp 3,4 miliar. Anggaran itu nantinya bakal digunakan untuk memberikan bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat di Kota Bengkulu.

Plt. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bengkulu, Riduan mengatakan dalam refocusing tersebut, terdapat total Rp 51 miliar yang dibagi untuk tiga bidang. Adapun tiga bidang itu yakni bidang kesehatan, bidang jaring pengaman sosial dan bidang pemulihan ekonomi. Anggaran refocusing itu digunakan oleh beberapa OPD mulai dari Dinsos Kota Bengkulu, Dinkes Kota Bengkulu, RSHD, DKP Kota Bengkulu, Dispangtan Kota Bengkulu dan Dinas Koperasi dan UKM Kota Bengkulu. Dari total itu terdapat bidang jaring pengaman sosial yang anggarannya berkisar Rp 3,4 miliar. Yang mana anggaran itu diperuntukan untuk bantuan sosial yang mekanismenya diatur oleh Dinsos Kota Bengkulu.

“Benar, ada Rp 34 miliar untuk BLT, itu mekanismenya langsung dinsos, terkait penyalurannya dan penerimanya,”sampai Riduan.

Sementara itu, Kepala Dinsos Kota Bengkulu, Rosminiarty membenarkan hal tersebut. Dimana anggaran sebesar Rp 3,4 miliar itu bakal dibagikan ke masyarakat yang ada di 67 kelurahan dalam bentuk BLT. Adapun untuk penerimanya, ia akan mengupayakan agar tepat sasaran. Pihaknya berupaya agar BLT itu nantinya bakal digunakan oleh para penerimanya dengan baik. Dimana penerimanya sendiri masih akan diverifikasi terlebih dahulu. Begitu juga dengan besaran bantuan setiap penerimanya masih akan dirapatkan terlebih dahulu.

“Ada, tapi nanti ya masih dalam pembahasan untuk penerimanya dan besaran BLTnya,”lanjutnya.

Rosminiarty menambahkan, BLT itu kemungkinan bakal dibagikan kepada masyarakat terdampak pandemi diluar kategori penerima bantuan sosial lainnya. Namun ia mengaku belum bisa memastikannya. Harapannya ialah bantuan itu bisa segera disalurkan dalam waktu dekat ini. Mengingar memang kebutuhan masyarakat saat ini sedang sangat tinggi.

“Harapan kita itu secepatnya, tapi kita lihat kondisi dahulu, mudah-mudahan,” tutupnya. (cup)

Tags :
Kategori :

Terkait