TUBEI - Dari 101 Sekolah Dasar (SD) yang ada di Kabupaten Lebong, 1 diantaranya terancam ditutup. Yakni SDN 50 Lebong yang berlokasi di Desa Kota Baru, Kecamatan Uram Jaya. Sekolah yang dulunya dinamai SDN 03 Uram Jaya yang juga tempat Bupati Lebong, Kopli Ansori pertama kali mengenyam pendidikan itu harus ditutup karena jumlah siswanya tidak memenuhi standar minimum 60 siswa didik. Disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Lebong, H. Guntur, S.Sos, jumlah siswa didik di SD itu sekarang tidak sampai 30 orang. Itu karena sejak 2 tahun terakhir tidak ada penambahan siswa baru akibat tidak ada yang mendaftar. “Namun rencana penutupan SDN 50 itu akan kami koordinasikan dulu ke Pak Bupati,” kata Guntur. Untuk siswa didik yang sampai saat ini masih menempuh pendidikan di SD berakreditasi C itu, versi Guntur, solusinya akan dipindahkan ke sekolah terdekat. Itu jika sekolah itu benar-benar ditutup sehingga dilakukan regrouping atau penggabungan ke sekolah dengan radius terdekat. “Kalau harapan kami jangan sampai sekolah itu ditutup karena sekolah itu ada kemisterinya dengan daftar riwayat pendidikan Pak Bupati,” terang Guntur. Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Lebong, H. Mustarani Abidin, SH, M.Si memastikan pihaknya akan lebih teliti dalam mengambil kebijakan. Opsi pertama yang akan dilakukan mengupayakan penarikan peserta didik baru sehingga sekolah itu masih bisa dipertahankan. ''Namun jika jumlahnya tetap tidak mencukupi, mau tidak mau digabung dengan SD terdekat,'' tukas Mustarani. (sca)
Kurang Siswa, SD Bupati Terancam Ditutup
Senin 12-07-2021,13:32 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :