KEPAHIANG – Sebanyak 124 orang yang sebelumnya menjalani isolasi mandiri dinyatakan sembuh dari Covid-19. Sementara kemarin (16/7), tidak ditemukan penambahan warga Kepahiang yang terpapar Covid-19.
Meski begitu saat ini masih ditemukan beberapa kasus pasien yang dinyatakan suspek Covid-19, yakni sebanyak 15 kasus. Belasan pasien tersebut sudah dilakukan pengambilan spesimen tes swab PCR, dan diharapkan hasil pemeriksaan nantinya negatif.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepahiang, H. Tajri Fauzan, SKM, M.Si mengatakan, saat ini di Kabupaten Kepahiang tidak ada lagi kasus Covid-19 yang dinyatakan aktif, dan seluruhnya telah selesai menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sembuh. Dengan kasus yang nihil positif tersebut, ke depan diharapkan kepada seluruh masyarakat agar tetap disiplin menjaga protokol kesehatan (prokes) sehingga penyebaran bisa terus ditekan.
"Alhamdulillah tidak ada lagi kasus aktif per hari ini (kemarin, red), saya berharap ini bisa bertahan hingga seterusnya dan Kepahiang tidak ada kasus tambahan lagi," kata Tajri.
Ditanya terkait adanya penambahan yang belum lama ini, yakni sebanyak 59 orang dinyatakan positif pada Kamis (15/7) lalu, Tajri menjelaskan bahwa memang belum lama ini ditemukan kasus aktif hasil pemeriksaan PCR, hanya saja hasil pemantauan pihaknya di lapangan, seluruhnya sudah dinyatakan sembuh.
"Spesimen yang kita ambil dari masyarakat dan dikirim ke Bengkulu itu prosesnya sudah lama, sejak spesimen kita ambil masyarakat sudah kita wajibkan untuk isolasi mandiri. Dan hasilnya kita terima saat ini sudah selesai menjalani isolasi dan dinyatakan sembuh," jelas Tajri.
Untuk diketahui kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kepahiang sebanyak 1.098 orang dan sebanyak 957 orang dinyatakan sembuh serta 17 orang dinyatakan meninggal dunia. Kasus Covid-19 di Kepahiang tersebar di 8 kecamatan dalam Kabupaten Kepahiang.(sly)