Perbaiki Masjid Agung Sultan Abdullah Butuh Dana Rp 3 Miliar

TUBEI - Dalam perumusan Rancangan Anggaran  Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2022, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPRHub) mengusulkan kegiatan rehab atau perbaikan bangunan Masjid Agung Sultan Abdullah. Dana yang diusulkan Rp 3 miliar mengingat kondisi bangunan yang mulai rusak.

Khususnya bagian kubah yang bocor sehingga sangat mengganggu kegiatan ibadah masyarakat ketika hujan. ''Menurut kami sudah seharusnya masjid kebanggaan masyarakat Lebong ini diperbaiki karena sudah dua tahun tidak ada pemeliharaan,'' ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PUPRHub Kabupaten Lebong, Joni Prawinata, SE, M.Si.

Dana itu akan dibelikan kubah yang kualitasnya lebih baik dari yang terpasang saat ini. Sekaligus ongkos pemasanhan serta perbaikan di bagian atap penunjang kubah. ''Besar harapan kami usulan dananya bisa diakomodir karena Masjid Agung juga sering dikunjungi masyarakat luar,'' tutur Joni.

Selama ini pihaknya hanya bisa melakukan tambal sulam. Namun tetap saja hasilnya tak maksimal. Hanya bertahan beberapa bulan, kubah kembali bocor. ''Bahkan setahun belakangan terpaksa perbaikan dilakukan oleh pengurus masjid karena tidak ada pos anggarannya di APBD,’’ ungkap Joni. (sca)