rakyatbengkulu.com, CURUP - Hingga akhir September lalu realisasi Pendapatan Asli Daerah (pad) Kabupaten Rejang Lebong (RL), baru mencapai 55 persen, yakni Rp 49,5 miliar dari target sebesar Rp 89 miliar.
Dari jumlah tersebut, RSUD dua jalur menjadi penyumpang terbesar PAD terbesar bagi Pemkab RL. Dari target Rp 44 miliar, sejauh ini sumbangan PAD RSUD mencapai Rp 20 miliar atau 46 persen. BACA JUGA: Eks UGD RSUD Disewa Gerai Modern, Dewan Panggil BPKD RL Kepala Bidang Penagihan dan Pendapatan badan pengelolaan keuangan dan aset daerah (BPKAD) RL Emir Pashah saat dijumpai rakyatbengkulu.com di ruang kerjanya Senin (18/10) menerangkan. Terus berupaya mengoptimalkan capaian PAD. "RSUD penyumbang PAD terbesar dari 33 OPD yang diberikan kewenangan menghimpun pajak agar mengoptimalkan penagihan sehingga bisa memenuhi target," ungkap Emir Emir menjelaskan realisasi penghimpunan pajak dan retribusi akan terus ditingkatkan, seiring dengan mulai melandainya pandemi COVID-19. Menyisahkan tenggang waktu 2 bulan je depan, pihaknya berupaya memenuhi target capaian PAD. " Paling tidak kita di angka 75-80 persen realisasi PAD, harus kita genjot realisasinya," demikian Emir. (**/rakyatbengkulu.com) Simak Video BeritaGenjot Capaian PAD dari RSUD
Senin 18-10-2021,17:10 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :