17 Guru Honor Lulus PPPK, 23 Kuota Belum Terisi

KEPAHIANG – Dari ratusan guru honor di Kabupaten Kepahiang yang mengikuti seleksi tahap I Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), sebanyak 17 orang di antaranya dinyatakan lulus.

Sementara sebanyak 23 kuota tersisa sampai saat ini belum terisi dan diharapkan pada tes lanjutan tahap II dan tahap III nantinya seluruh kuota PPPK sudah bisa terisi penuh.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kepahiang, Dr. Hartono, M.Pd mengungkapkan, saat ini pihaknya masih menunggu jadwal pelaksanaan tes PPPK tahap II dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Untuk 17 orang guru honor yang sudah dinyatakan lulus tes tahap I, ia berharap agar mempersiapkan diri menuju proses pelantikan setelah seluruh tahapan seleksi tuntas dilaksanakan.

“17 orang yang lulus tes tahap I sudah dinyatakan zona aman, dan tidak perlu lagi ikut tes tahap II. Karena tes tahap II ini dilakukan untuk memenuhi jumlah kuota yang belum terisi sesuai dengan formasi yang telah ditentukan sebelumnya,” terang Hartono.

Ia mengatakan, untuk peserta lain yang belum lulus, masih ada kesempatan mengikuti tes tahap II. Karena dari total 40 formasi yang tersedia baru terisi 17 formasi, yang artinya masih menyisakan 23 formasi lagi yang belum terisi. Hartono menambahkan, pihaknya mempersilakan untuk peserta yang belum dinyatakan lulus supaya bisa mengikuti seleksi tahap II hingga tahap III.

"Untuk jadwalnya kita belum mengetahui, yang jelas sementara waktu silakan saja peserta yang akan mengikuti tahap II menyiapkan diri dan mengasah kemampuannya dengan harapan bisa menghasilkan nilai sesuai apa yang diharapkan," pungkas Hartono.

Sebelumnya, Kemendikbudristek RI mengumumkan hasil seleksi peserta PPPK formasi guru 2021 secara nasional. Hasilnya 1 juta formasi PPPK guru yang akan direkrut se Indonesia, hanya 173.329 peserta yang dinyatakan lulus passing grade tahap I. Diketahui, untuk tes PPPK guru Kabupaten Kepahiang tahap I tercatat ada 301 peserta yang berhak ikut tes yang merupakan honorer tenaga pendidik.

Hanya saja yang hadir dan mengikuti tes, 210 orang. Mereka mengadu nasib untuk memperebutkan kuota 40 PPPK guru yang tersebar di sejumlah sekolah di Kabupaten Kepahiang. Untuk syarat tes PPPK sudah terdaftar di Data Pokok Peserta Didik (Dapodik), termasuk honorer K2 dan sudah mempunyai sertifikat Pendidik Pendidikan Profesi Guru.(sly)