BENGKULU, rakyatbengkulu.com- Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu menggelar hearing dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Bengkulu, Kamis (11/11).
Hasil hearing, Musyawarah Provinsi (Musprov) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bengkulu sepakat ditunda hingga tahun depan. BACA JUGA: Antre Nyalon Ketua KONI, dari Eks Pejabat Sampai yang Masih Menjabat Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Dempo Xler, S.Ip, M.Ap mengatakan, penundaan Musprov KONI Provinsi Bengkulu bukan untuk menghalangi agenda KONI. Namun sebaliknya, agar agenda besar ini nantinya dapat berjalan dengan lancar dan sehat. "Jangan sampai karena ingin cepat-cepat Musprov, malah bermasalah seperti kepengurusan KONI sebelumnya dan ini harus dihindari. Saat hearing tadi juga terungkap, Musprov ini bukannya KONI yang ngotot, tetapi panitianya. Makanya tadi kita menyarankan kepada KONI agar mengambil alih Musprov tersebut," papar Dempo. Selain itu, sambung Dempo, KONI yang berperan menaungi seluruh olahraga yang ada di Provinsi Bengkulu dan dibiayai murni dari APBD. Namun mengagendakan Musprov, tanpa koordinasi dengan Dispora dan Komisi IV DPRD. Lantaran itulah Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, menggelar hearing bersama mitra. Karena patut juga dipertanyakan siapa yang memfasilitasi Musprov. "Maka dalam hearing tadi Musprov sepakat ditunda saja terlebih dahulu. Karena kita juga tidak ingin nantinya Musprov malah berjalan tidak sehat," tukasnya. SPj Dana PON Rp 4 Miliar Dempo menambahkan, pihaknya juga meminta KONI untuk mempertanggungjawabkan penggunaan dana hibah sebesar Rp 4 miliar untuk kegiatan PON. Apabila Musprov dilakukan dan terdapat ketua terpilih, maka siapa yang akan mempertanggung jawabkan penggunaan dana hibah itu. Sedangkan dana hibah itu harus dipertanggungjawabkan dalam tahun ini.Anggaran PON
Sekretaris Dispora Provinsi Bengkulu M. Daud Abdullah menerangkan, saat hearing bersama Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu ada beberapa poin yang dibahas. Seperti berkaitan dengan Musprov KONI Bengkulu, evaluasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. "Berkaitan dengan Musprov, sepakat ditunda. Diundur hingga tahun depan," jelasnya. Daud menjelaskan, penundaan Musprov diantaranya karena KONI Provinsi Bengkulu terlebih dahulu diminta menyampaikan laporan pertanggungjawaban dana hibah tahun 2021 yang digelontorkan untuk mengikuti ajang PON XX di Papua. "Untuk penggunaan dana hibah yang diminta pertanggungjawaban, silakan tanya langsung dengan KONI," demikian Daud. (pkt/gik) Simak Video Berita
Kategori :