Truk Bebas Melintas, Tambal Sulam Sia-sia

BENGKULU – Jalan Hibrida saat ini sedang dalam perbaikan tambal sulam.

Namun banyaknya truk yang melintas, membuat perbaikan tambal sulam Jalan Hibrida akan sia-sia dan cepat rusak.

Salah seorang warga Kelurahan Sidomulyo Ishar, salah satu warga mengatakan perbaikan Jalan Hibrida tidak akan bertahan lama jika truk dengan beban yang berat terus melintas.

BACA JUGA:  Tambal Sulam Jalan Hibrida, Habis Lubang Kini Berdebu “Ini sudah bebrapa kali tambal sulam, tidak lama rusak lagi. Lihat yang rusak itu, itu bekas tambalan,” katanya.

Truk-truk berukuran besar sudah lebih dari satu tahun ini melewati Jalan Hibrida.

Dia menduga penyebabnya karena rusaknya jalan Sebakul–Kembang Seri.

“Jalan Kembang Seri rusak jadi truk-truk ini lewat sini.” sebutnya.

Dirinya juga mengatakan truk-truk besar seperti truk tanki CPO, truk semen juga tidak menambah keuntungan kepada warga.

“Berhenti saja tidak, apalagi mau mampir di warung untuk makan dan ngopi. Rugi saja yang ada jalan selalu rusak dan berlubang,” sebutnya.

Sementara itu warga Kelurahan Sidomulyo lainnya, Julmaidah berharap perbaikan cepat diselesaikan.

Lubang jalan yang sudah dilakukan penggalian tidak dibiarkan menganga.

Karena dianggap membahayakan pengendara, terutama pengendara roda dua.

BACA JUGA:  Jaksa Telusuri Dugaan TPPU Korupsi Pemeliharaan Bus Sekolah “Namun jika sudah ditimbun dengan koral jangan terlalu lama karena kami warga yang dekat dengan jalan terkena debunya. Kalau hujan becek,” keluhnya.

Truk Besar Bebas Masuk

Di tempat terpisah, Kepala UPTD Laboratorium Konstruksi dan Bangunan Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, H. Nurhimat, mengatakan pihaknya kesulitan dalam melakukan perbaikan Jalan Hibrida.

Lantaran banyaknya truk-truk besar, yang melintas sehingga membuat jalan menjadi sangat padat.

“Rambu-rambu sudah terpasang 10-25 meter sebelum lokasi perbaikan,” sebutnya.

Nurhimat juga berharap selama proses perbaikan berlangsung, kendaraan dengan berat melebihi kapasitas jalan tidak melewati Jalan Hibrida.

Agar proses perbaikan jalan cepat terselesaikan.

“Jika begini harus mengadu dengan siapa. Dimohon menjadi perhatian bersama,” harapnya. (cw2)

Simak Video Berita