Indikasi Camp Karyawan PT BNT Dibakar Menguat, Ada Jerigen di Lokasi

Kamis 18-11-2021,17:08 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

BENTENG, rakyatbengkulu.com - Camp atau tempat tinggal karyawan milik PT Bio Nusantara Teknologi (BNT) di Afdeling enam Desa Lubuk Langkap Kecamatan Bang Haji, diduga sengaja dibakar orang tidak bertanggungjawab.

Dugaan ini dikarenakan di sekitaran lokasi kejadian kebakaran ditemui tumpahan BBM solar dan jerigen yang yang diduga sebagai wadah tempat solar tersebut. pada (11/11) sekitar pukul 23.00 WIB lalu.

BACA JUGA:  Tersisa 8 Bidang Belum Ganti Rugi di Jalur Proyek Tol Bengkulu

Manajer HRGA Region Bengkulu PT BNT, Rizki Oktavian menjelaskan, dasar pihaknya menduga camp karyawan sengaja dibakar orang

Selain ditemukan beberapa barang bukti di lokasi, seperti BBM solar dan jerigen. Sebelum kejadian, pihaknya mengamankan satu unit motor yang diduga milik pencuri buah sawit.

"Sehari sebelum kejadian kita berhasil mengamankan satu unit motor dan alat egrek milik pencuri buah sawit kita. Diduga pemilik motor ini yang merasa tidak senang dan melakukan pembakaran camp karyawan kita,’’ jelasnya.

Dia menambahkan, selain itu kebakaran camp ini tidak hanya sekali ini saja terjadi. Total sudah lima kali camp karyawan PT BNT kebakaran.

Selama ini, pihaknya tidak terlalu menanggapi kejadian tersebut. Namun nampaknya bila terus didiamkan, kejadian serupa akan terulang.

"Selama ini memang kita diamkan tidak lapor ke pihak kepolisian. Maka dari itu kejadian yang kali ini kita laporkan ke Polsek Pondok Kelapa agar bisa ditindaklanjuti dan dilakukan penyelidikan sehingga ada efek jera bagi pelaku bila diproses secara hukum,’’ jelasnya.

Karyawan Nyaris jadi Korban
Dalam kejadian kebakaran ini, ada empat unit camp milik PT BNT rata ke tanah. Dari empat camp tersebut tiga diantaranya ada karyawan yang menempati.

BACA JUGA:  Sopir Triton Maut sudah Baikan, Masih Jalani Pemeriksaan

Pada saat kejadian, tiga keluarga tersebut sedang tetidur pulas. Namun salah seorang keluarga, ada yang terbangun dikarenakan kayu di rumahnya jatuh yang disebabkan terpanggang api.

"Memang tidak ada korban namun karyawan kita mengalami kerugian materi akibat kejadian ini. Kemudian salah seorang anak dari karyawan kita yang masih berusia sekitar tiga tahun pada saat ini mengalami shock berat akibat kejadian tersebut. Setiap kali ia melihat api, ia langsung kabur dan ketakutan. Kita berharap pihak kepolisian bisa mengungkap kejadian ini dan bisa menangkap pelaku. Kita juga akan segera melaporkan kejadian ini ke tim Inafis Polda Bengkulu untuk melakukan olah TKP,’’ pungkasnya.

Sementara itu, Kapolres Bengkulu Tengah AKBP. Ary Baroto, S.Ik, MH melalui Waka Polsek Pondok Kelapa Ipda. Juhartono membenarkan PT BNT sudah melaporkan kejadian tersebut. Karena ada laporan ini, pihaknya turun melakukan penyelidikan.

BACA JUGA:  Kronologi Penembakan di Jalan Kampung Bali, Awalnya Ribut di Cafe

"Sedang kita tindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan. Kita akan melakukan pemanggilan dan pemeriksaan terhadap saksi-saksi atas kejadian ini. Personel kita juga sudah mendatangi TKP, bahkan hari ini (Rabu, red) kedua kalinya personel kita mendatangi TKP,’’ ujarnya. (jee)

Tags :
Kategori :

Terkait