Staf Khusus Menteri BUMN Sapa Pelaku UMKM di Rumah BUMN Kepahiang

BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Rumah BUMN Kepahiang yang dikelola PT PLN (Persero) menerima kunjungan Staf Khusus III Menteri BUMN bidang Komunikasi Publik, Arya Sinulingga. Kunjungan berlangsung pada Kamis (9/12) ini.

Dalam kunjungannya, Arya yang didamping rombongan dari Telkom, ITDC, BRI dan PNM tersebut, berkesempatan untuk melihat produk-produk unggulan serta berdiskusi dengan UMKM-UMKM di Kabupaten Kepahiang dan sekitarnya.

“Kami berharap Rumah BUMN dapat dijadikan tempat untuk berkolaborasi antar BUMN setempat, sehingga antar BUMN bisa saling bersimbiosis mutualisme dan juga mampu menerima manfaat dari UMKM ini untuk pengembangan bisnis BUMN itu sendiri," jelas Arya.

Dirinya juga menegaskan kolaborasi ini kedepannya dapat diwujudkan dalam berbagai kegiatan sesuai kebutuhan dari UMKM dan BUMN, sehingga baik UMKM maupun BUMN pembina dapat lebih cepat berkembang dan bangkit dari keterpurukan akibat Pandemi Covid -19.

Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bengkulu, Hendra Irawan dalam diskusi yang berlangsung hangat menyampaikan bahwa Rumah BUMN yang beroperasi sejak Tahun 2017 tersebut telah merangkul 1.099 UMKM dari berbagai sektor, seperti: fashion, craft dan food. Dari keseluruhan mitra, semuanya telah Go Modern.   Sedangkan sebanyak 399 UMKM telah Go Digital , dan sebanyak 294 UMKM telah berhasil Go Online .

Hendra menambahkan, Rumah BUMN Kepahiang terus berupaya menggandeng UMKM dan IKM lokal untuk berkembang dan maju melalui tahapan Pengembangan UMKM, yaitu: Go Modern, Go Digital, dan Go Online. Rumah BUMN selain berperan sebagai sentral pengembangan UMKM melalui pembinaan dan pelatihan, juga sebagai Co-working Space dan tempat sharing knowledge bagi para pelaku UMKM dan Milenial mudah yang tertarik dengan dunia entrepreneur.

"Selama 2021, Rumah BUMN Kepahiang telah mengadakan sebanyak 36 pelatihan yang diikuti tidak kurang dari 680 mitra UMKM. Kami juga mengadakan sebanyak 6 pameran baik yang dilaksanakan secara virtual maupun expo terbatas." ungkap Hendra.

Peranan Rumah BUMN diharapkan dapat menjadi wujud nyata komitmen BUMN dalam turut mendorong pendampingan UMKM, serta mendorong perkembangan ekonomi berbasis kerakyatan yang akhirnya dapat mendukung perkembangan ekonomi daerah dan nasional. (rls)