BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Komunitas Penggiat Sejarah Zuriat Bangkahulu kemarin (19/12) siang melakukan ziarah dan pembersihan makam Baginda Pangeran Mangkuraja di Pemakaman Bukit Kelurahan Kampung Kelawi dan dihadiri perwakilan dari keluarga Rajo Bangkahulu ini dilaksanakan.
BACA JUGA: Jalinbar Bengkulu-Manna Sudah Bisa Dilewati Perwakilan Komunitas Penggiat Sejarah Zuriat Bangkahulu, Taufik Hamidan mengatakan, selama ini belum ada perawatan dan perhatian. Baik dari Pemerintah Daerah maupun pihak keluarga terhadap makam Baginda Pangeran Mangkuraja ini. Dijelaskannya, Pangeran Mangkuraja ini tercatat namanya dalam buku-buku sejarah sebagai salah satu tokoh Bengkulu yang mengusir penjajah Inggris ketika menduduki wilayah Bengkulu. “Ya kita mengharap dari pemerintah, tolong ini dirawat, jadikan cagar budaya, agar sejarah di Kota Bengkulu ini tidak hilang,” ungkapnya. BACA JUGA: Syukuran, Tiga Ekor Kerbau Disembelih Taufik menambahkan Baginda Pangeran Mangkuraja wafat pada tahun 1720, kemudian dimakamkan di Pemakaman Keramat Gobah yang saat ini menjadi Pemakaman Bukit di Kelurahan Kampung Kelawi. Dikatakannya, Baginda Pangeran Mangkuraja adalah keturunan ke-12 dari Ratu Agung Raja Bengkulu. “Kalau berdasarkan data-data, insya Allah shahih, kami juga tidak mau mengaku-ngaku,” Tegasnya. Sementara itu, dalam ziarah hadir juga anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Andrian Wahyudi. (cw1) Simak Video BeritaUsul Makam Baginda Pangeran Mangkuraja jadi Cagar Budaya
Senin 20-12-2021,08:42 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :