BENGKULU, rakyatbengkulu.com – Pendidikan Dasar (Diksar) Resimen Mahasiswa (Menwa) Mahadwiyudha yang ke-18 dimulai Selasa (11/1). Diksar ini diselenggarakan selama tujuh hari di Kompi Senapan B Jaya Yudha Kota Bengkulu. Adapun jumlah peserta yang mengikuti Diksar ini sebanyak 25 orang. Yang berasal dari berbagai kampus yang ada di Provinsi Bengkulu. Komandan Resimen (Danmen) Mahadwiyudha dan juga menjabat sebagai Rektor Unihaz Yulfiperius, menjelaskan, kegiatan ini adalah salah satu upaya menumbuhkan semangat bela negara dan ketahanan Bangsa di dalam diri mahasiswa generasi penyelamat bangsa. “Saya mengimbau atas nama institusi, agar perguruan tinggi yang belum bisa berpartisipasi termasuk perguruan tinggi Negeri dapat mengirimkan anak didiknya di kegiataan Diksar berikutnya,” tegas Yulfiperius. Kegiatan Diksar ini sangat-sangat memiliki nilai positif. Adapun fungsi resimen mahasiswa di Era Digitalisasi 4.0, salah satunya bagaimana cara mengatasi ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan itu, melalui pendidikan dasar ini. Betapa pentingnya Resimen Mahasiswa di perguruan tinggi sebagai, stabilisator dan dinamisator. “Era digitalisai 4.0 ini tidak bisa kita hadang dan kita akan masuk ke era tersebut untuk itu memperkuat generasi kita bagaimana mengamalkan nilai-nilai Pancasila dan membangun mental bela negara adalah solusinya,” ujarnya. Kegiatan ini juga disambut baik oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu. Perwakilan Kesbangpol Bengkulu Nurman Jaya menuturkan, kegiatan ini penting bagi generasi muda Bengkulu. Maka dari itu, perguruan tinggi di Bengkulu diminta berpartisipasi, fasilitasi dan dorong anak didiknya untuk mengikuti kegiatan Diksar berikutnya. “Kami Pemerintah Provinsi Bengkulu mengimbau, universitas negeri yang ada di Bengkulu, bahwa ketahanan pangan ada di generasi muda, fasilitasi dan ikuti kegiatan ini,” kata Nurman. (cw3)
25 Mahasiswa Ikut Diksar Menwa
Rabu 12-01-2022,13:02 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :