Gaji PNS Lebong Belum Dibayar karena OPD Belum Mengajukan

TUBEI, rakyatbengkulu.com - Belum dibayarkannya gaji PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong, diklaim bukan terkendala anggaran. Kabid Anggaran, Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Lebong, Riswan Effendi, MM memastikan pembayaran gaji PNS terhambat karena ulah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) itu sendiri.

BACA JUGA:  Ngutang Dulu, Gajian Tak Datang-datang ''OPD-nya belum mengajukan karena syaratnya belum lengkap. Kami BKD tidak mungkin melakukan pembayaran kalau pengajuannya sendiri belum memenuhi persyaratan,'' kata Riswan.

Namun tidak semua OPD. Riswan mengaku gaji PNS di beberapa OPD sudah dibayarkan. Salah satunya PNS di lingkungan Sekretariat Daerah, sekretariat DPRD dan BKD. Itu karena pengajuannya sudah lengkap sehingga diterbitkannya Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dari sekretaris daerah.

''OPD mana saja yang sudah dibayarkan gaji PNS nya saya belum tahu persis karena belum ada koordinasi dari bidang perbendaharaan dan kas daerah. Yang jelas kalau SPD (surat penyediaan dana, red) sudah lengkap untuk semua OPD,'' terang Riswan.

 

Minggu Ini Dibayar

Lebih lanjut disampaikannya, untuk membayar gaji 2.464 PNS bulan ini, butuh anggaran Rp 12 miliar. Jumlah itu sudah termasuk pembayaran tunjangan DPRD. Bahkan dana yang tersedia di kas daerah saat ini sudah mencukupi kebutuhan gaji seluruh PNS dan DPRD bulan ini.

''Insya Allah dalam minggu ini gaji seluruh PNS di lingkungan Pemkab Lebong sudah dibayarkan. Semuanya tergantung syarat administrasi yang diajukan OPD, sudah lengkap atau belum,'' ungkap Riswan.

BACA JUGA:  Bangunan Ilegal, Pemkot Bengkulu Harus Bersikap Sementara menurut Iw, salah bendahara OPD jajaran Pemkab Lebong, pembayaran gaji PNS terkendala ketersediaan dana di kas daerah. Instansinya sudah mengajukan pembayaran gaji PNS dan semua syarat administrasi sudah dilengkapi, namun hingga Rabu (12/1) belum juga dibayar.

''Memang kami belum menerima SP2D karena masih dalam proses. Informasi dari beberapa OPD yang sudah menerima SP2D, tetap uangnya belum dibayarkan karena kas daerah kosong,'' tandas Iw.

Data dihimpun, tunjangan 25 anggota DPRD di Lebong sudah dibayarkan. Namun tidak diketahui persis apakah memang sesuai prosedur atau menggunakan jalur khusus. Sementara Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris DPRD Kabupaten Lebong, Cahya Sectiantoro, SH belum bisa dikonfirmasi. (sca)

Simak Video Berita