BENGKULU UTARA, rakyatbengkulu.com - Gempa tektonik berkekuatan Magnitudo (M=) 4,9 mengguncang wilayah Bengkulu Utara dan sekitarnya, Sabtu (19/3) pagi sekitar pukul 08.03 WIB.
Hasil analisa pihak BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut memiliki parameter update, dengan Magnitudo M4,9.
Episenter gempa terletak pada koordinat 3.38 LS dan 102.17 BT atau berlokasi, di darat pada jarak 7 km Barat Laut Bengkulu Utara pada kedalaman 94 kilometer.
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kepahiang, Bengkulu, Litman menyampaikan, melihat lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya.
BACA JUGA: Tetap Tenang, Ini yang Harus Diperhatikan Ketika Gempa
Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dalam akibat aktivitas Subduksi lempeng Indo-Australia menunjam ke bawah Lempeng Eurasia.
"Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, bahwa gempa bumi ini dirasakan di wilayah Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara dengan Skala Intensitas III MMI.
Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu," sampainya, Sabtu (19/3).
Sementara itu di Kabupaten Lebong dan Kota Bengkulu gempa dirasakan dengan Skala Intensitas II - III MMI.
BACA JUGA: LP2O Lankor Gelar Pelatihan Fisik Tingkat Nasional
Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang sampai getaran dirasakan nyata dalam rumah.
Terasa getaran, seakan-akan ada truk berlalu.
Di Kabupaten Kepahiang sendiri gempa bumi dirasakan dengan Skala Intensitas II MMI.
Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Meski demikian hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.
"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami," lanjutnya.
Hingga pukul 08.31 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
Pihaknya juga menyampaikan kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (tok)