KOTA MANNA, rakyatbengkulu.com - Untuk menjaga dan meningkatkan pengamanan pada Bupati Bengkulu Selatan (BS) dalam menjalankan tugas, Pemkab BS membentuk tim khusus Unit Reaksi Cepat (URC) dari Satpol PP BS sebanyak tujuh orang. Sebelum menjalankan tugas tim ini dilatih langsung oleh anggota polisi dan TNI kemarin (22/3)
Tujuh anggota URC ini ditugaskan secara khusus untuk mengamankan bupati saat melakukan kerja di lapangan. Khususnya program bupati saat ini “Bupati ngantor di desa”. Sebagai petugas pelatih URC Briptu Adhitya Dwi Normansyah mengatakan, tim URC ini adalah yang terpilih untuk menjadi pasukan pengaman bupati dalam menjalankan tugas. Dalam prakteknya disebutkan Adit, tim URC bertanggungjawab terhadap apa yang terjadi dengan bupati di lapangan. Oleh sebab itu agar tim URC tidak kaku dan baik dalam menjalankan tugas, Adit mengaku memberi materi khusus baik teori dan praktek langsung. BACA JUGA: Pergub 31 Tidak Mengekang Kebebasan Pers “Tim inilah yang ditugaskan mengamankan bupati ataupun wabup saat di lapangan. Apa yang terjadi tim URC harus bertindak cepat. Makanya tim ini diberi pembekalan teori, hingga praktek langsung,” kata Adit disela-sela melatih tim URC. Sedangkan dari TNI, Adit menambahkan tim URC diberi pembekalan bela diri, hingga praktek penyelamatan bupati dari ancaman bahaya. Namun, Adit berharap dalam menjalankan tugas ini, tim URC terdiri dari Satpol PP masih perlu dibekali dengan kelengkapan dari Satpol PP.Amankan Bupati, Satpol PP Bentuk Tim URC, Dilatih Polisi dan TNI
Rabu 23-03-2022,08:38 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :