Pada masa pemerintahan Kaisar Zhenzong tahun 997 sampai 1010 Masehi, uang kertas sudah bisa ditukar dengan uang berbasis koin dan juga bisa ditukar antar individu.
Pada masa itu mata uang kertas ini awalnya populer, akan tetapi terganggu oleh masalah inflasi setelah beberapa dekade.
Kemudian Jiaozi ini digantikan oleh catatan yang disebut Huizi, yang dicetak pada masa Dinasti Song tahun 960 sampai 1279 Masehi oleh percetakannya sendiri.
Di setiap catatannya berukuran kira-kira selembar kertas A4 dan dicetak dari lempengan tembaga, pada cetakan itu juga disertai dengan ancaman untuk pemalsu di bawahnya.
BACA JUGA:Mudah Terlilit Utang, 3 Pemilik Weton Ini Sebaiknya Jangan Mengajukan Pinjaman Online
Pada catatan yang dicetak itu dihiasi dengan denominasi tulisan tangan dan perangko keaslian tinta merah.
Seiring dengan pemakaian uang kertas, Tiongkok ini juga mengalami krisis keuangan yang cukup parah, dikarenakan produksi kertas tumbuh sampai nilainya jatuh yang mengakibatkan inflasi yang melambung.
Pada akhirnya mengakibatkan Tiongkok menghilangkan uang kertas secara menyeluruh pada tahun 1455 masehi, setelah lebih dari 500 tahun menggunakan uang kertas tersebut.
Tiongkok tidak memakai uang kertas lagi selama beberapa ratus tahun sesudahnya. Untuk praktik dari penggunaan atau pemakaian uang kertas baru mulai populer di Eropa pada abad ke-17 masehi.
Nah, itulah tadi sejarah dari penggunaan uang kertas pertama kali di dunia. Semoga informasi ini bermanfaat.