BENGKULU, RAKYATBENGKULU.Com – Sebagian masyarakat Indonesia maupun dunia memilih air dingi atau air es untuk konsumsi harian.
Bahkan bangun tidurpun ada yang mengkonsumi air es untuk melegakan tenggorokan. Terutama saat musim panas, es menjadi minuman yang paling menggiurkan dan diminati.
BACA JUGA:Ayo Berobat ! Klinik Pratama Alwid Baroqah, Semua jadi Tanggungan BPJS, Kecuali yang 3 Ini
Padahal mengkonsumi air es atau air dingin ini sangat berbahaya untuk tubuh. Kenapa? Keseringan minum air es bisa berefek membahayakan kesehatan.
Ada yang langsung kembung setelah minum air es, ada yang langsung pusing bahkan demam.
BACA JUGA:Dampak Asap Batubara Makin Parah, Warga Teluk Sepang Sampaikan Keluhan di Puskesmas
Efek mengkonsumsi air es secara terus menerus akan membuat tubuh sulit mencerna makanan. Ternyata bukan hanya tangan saja yang mengkerut saat terkena es atau air es dalam waktu tertentu, usus juga bisa. Akibatnya tentu pencernaan menjadi tidak optimal.
Dampak buruknya nutrisi yang dikonsumsi tidak bisa disalurkan dengan baik ke seluruh tubuh. Lama kelamaan jika dibiarkan tubuh akan kekurangan gizi, secara perlahan ini juga akan mengganggu kesehatan tubuh.
BACA JUGA:Jauhkan dari Tempat Bising, Sebaiknya Kandang Menghadap ke Timur, Penangkaran Murai Batu
Selain itu, mengkonsumsi air es juga bisa menyebabkan sakit tenggorokan. Air es akan memicu terjadinya penimbunan mukus atau lendir di saluran pernafasan.
Akibatnya pernafasan kamu akan terganggu dan menyebabkan infeksi yang berujung pada gangguan tenggorokan.
BACA JUGA:Langgar Aturan, Baliho Caleg di Rejang Lebong Ditertibkan
Konsumi air es juga berdampak memperlambat detak jantung. Beberapa penelitian mengkonfirmasi minum ar es dapat merangsang syaraf kranial ke-10 yakni, syarah vagus.
Syaraf ini fungsinya untuk mengontrol detak jantung. Hubungannya dengan air es? Saat kamu minum air es otomatis suhu tubuh akan turun, kondisi ini akan merangsang kinerja syarat ini. Akibatnya detak jantung menjadi lambat.
BACA JUGA:Ingin Kuliah di Turki, Ini Dia 4 Beasiswa yang Rocomended, Sistem Pendidikan di Turki Berkualitas