2. Kayu Merbau;
Kayu merbau, banyak tumbuh di Sulawesi, Kalimantan, Papua, hingga Maluku. Ketinggian pohon mencapai 50 meter--dok/rb
BACA JUGA:Beberapa Jenis Kayu Ini Diyakini Mendatangkan Rezeki, Tetapi Ada Syaratnya
Kayu merbau, pohonnya banyak tumbuh di Sulawesi, Kalimantan, Papua, hingga Maluku. Ketinggian pohon mencapai 50 meter dengan kadar air sebesar 15 %. Keunggulan kayu merbau anti rayap dan anti jamur. Penggunaannya pun lebih tahan lama.
BACA JUGA:4 Jenis Kayu dengan Harga Termahal di Dunia, Salah Satunya Berasal dari Indonesia
Warna kayu merbau mirip kayu jati, berwarna kuning kecoklatan, coklat kemerahan, dan sedikit kehitaman. Di Maluku dan Papua Nugini, kayu merbau juga disebut kayu besi karena karakternya yang keras.
BACA JUGA:Jenis-jenis Kayu Terkuat di Dunia dan Karakteristiknya, Indonesia Punya Kayu Termahal
Kayu merbau yang juga mudah diserut mesin cocok digunakan untuk pembuatan konstruksi rumah, jembatan, hingga badan truk. Kayu merbau juga tahan berbagai kondisi cuaca. Cocok sekali sebagai bahan pembuatan mebel khusus outdoor.
3. Kayu Sonokeling;
Kayu sonokeling adalah asli Jawa. Kayu ini masuk dalam kategori kayu keras berwarna gelap dan bermutu tinggi.--dok/rb
BACA JUGA:Beberapa Jenis Kayu Ini Diyakini Mendatangkan Rezeki, Tetapi Ada Syaratnya
Kayu sonokeling adalah asli Jawa. Kayu ini masuk dalam kategori kayu keras berwarna gelap dan bermutu tinggi. Sonokeling tumbuh liar di hutan Jawa Tengah dan Jawa Timur di ketinggian 600 meter di bawah permukaan laut.
Nama lain kayu ini adalah sonobrit dan sonosungu. Ketinggian kayu mencapai 20-40 m dan kadar airnya 15 %. Kayu sonokeling memiliki tekstur yang lembut sehingga mudah diolah menjadi bahan furniture tanpa perlu amplas.
BACA JUGA:Bengkulu Mengajukan Penambahan Kuota BBM Bersubsidi untuk Akhir Tahun