BENGKULU, RAKYATBENGKULU.Com - Memiliki lahan pekarangan yang sempit, bukan berarti kamu tidak bsia berkreasi dengan tanaman.
Kamu tetap bisa bercocok tanam, hanya saja memanfaatkan tempat bekas. Misalnya menggunakan botol bekas, apakah itu galon bekas, botol munyak goreng atau botol air mineral.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Smartphone Gaming dengan Spek Terbaik, Main Semua Jenis Game Dijamin Lancar!
Kamu juga bisa memanfaatkan bambu, polybag, gedebog atau pelepah pisang dan lainnya.
Intinya selama memang kamu punya niat bercocok tanam, maka selalu ada cara untuk menyalurkan hobi bercocok tanam. Ingin tahu lebih banyak, simak pemaparan berikut ini.
BACA JUGA:Siap Mencetak Rekor, Smart TV Xiaomi TV S Pro 100 Disebut TV Pintar Terkuat di Pasaran
Menggunakan botol bekas
Kamu tinggal menyiapkan botol bekas limbah rumah tanggamu, lalu belah menjadi dua dan manfaatkan botol bagian bawah sebagai tempat menaruh media tanam.
Media tanamnya bisa tanah yang dicampur pupuk kandang, cocopeat atau serat kelapa yang dapat menyerap banyak air.
BACA JUGA:6 Cara Merawat AC Mobil Agar Tetap Dingin dan Awet
Lalu arang, rockwool (kombinasi batu kapur, batu basait dan batu bara) atau sekam. Tergantung media mana yang ingin kamu manfaatkan.
Setelah itu, tinggal kamu masukkan media tanam ke dalam botol plastik yang sudah dipotong tadi.
BACA JUGA:Rahasia Cantik Alami: Manfaat dan Resep dari Scrub Masker Gula Putih
Baru kemudian memasukkan bibit sayuran atau tanaman lain ke dalamnya, dengan cara membuat sedikit bolongan tanah untuk tempat menaruh benih dan tutup kembali dengan media tanam. Sehingga ketika bibit nantinya tumbuh, akarnya ada di dalam tanah.