Manfaat Air Bekas Cucian Ikan untuk Tanaman: Jangan Anggap Sepele Limbah Ini!

Jumat 01-12-2023,16:15 WIB
Reporter : Neni Anggraeni
Editor : Peri Haryadi

BACA JUGA:WOW! Cukup Pakai 2 Bahan Dapur Ini, Tanaman Cabai Bisa Berbuah Lebat

Setelah itu, air bekas cucian ikan yang telah difermentasi dapat dicampur dengan air biasa dalam perbandingan yang sesuai untuk digunakan sebagai pupuk cair. 

Air bekas cucian ikan yang telah diolah menjadi pupuk cair dapat digunakan untuk menyiram tanaman dengan cara yang sama seperti pupuk biasa. 

Ini memberikan nutrisi tambahan tanaman Anda dan secara bertahap meningkatkan kesuburan tanah. 

Pastikan untuk menyiram tanaman dengan air cucian ikan yang telah dicampur dengan air bersih untuk menghindari overfertilization. 

BACA JUGA:Merugi Jika Tak Ditangani Secara Maksimal, Ini Ciri Tanaman Kekurangan dan Kelebihan Unsur Hara Makro

5 Manfaat Luar Biasa Air Cucian Ikan untuk Tanaman 

1.  Pertumbuhan Lebih Cepat: Kandungan nutrisi yang tinggi merangsang pertumbuhan tanaman dengan cepat, memberikan hasil yang memuaskan dalam waktu singkat. 

2. Tanaman Lebih Tahan Terhadap Penyakit: Kalium dalam air cucian ikan dapat meningkatkan daya tahan tanaman terhadap serangan penyakit, menjadikannya pilihan yang baik untuk menjaga kebun Anda tetap sehat. 

BACA JUGA:Tanaman Durian Umur Satu Tahun Bisa Berbuah, Begini Caranya

3. Peningkatan Produksi Buah: Kombinasi nitrogen, fosfor, dan kalium memberikan dukungan optimal untuk pembentukan bunga dan buah, meningkatkan hasil panen. 

4. Ramah Lingkungan: Menggunakan limbah sisa cucian ikan untuk tanaman adalah solusi ramah lingkungan, mengurangi limbah yang berakhir di tempat pembuangan sampah. 

BACA JUGA:Ternyata 11 Tanaman Ini Dapat Menghasilkan Emas

5. Penghematan Biaya: Menggunakan air bekas cucian ikan sebagai pupuk adalah alternatif hemat biaya yang efektif, mengurangi kebutuhan akan pupuk buatan. 

Jadi, jangan anggap sepele air bekas cucian ikan. Manfaatnya untuk tanaman tidak hanya memberikan hasil yang memuaskan tetapi juga mendukung pendekatan ramah lingkungan dalam bercocok tanam. 

BACA JUGA:Awas! Tanaman Hias Ini Ternyata Memiliki Kandungan Racun yang Berbahaya

Kategori :