BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Tak banyak yang mengetahui awal mula keberadaan api di dunia ini.
Namun, berdasarkan keyakinan umat Islam, api Neraka telah dipersiapkan oleh Allah SWT sebagai tempat bagi hamba-Nya yang zalim, ingkar, dan tamak.
Mari kita simak kisah menarik tentang bagaimana api Neraka akhirnya ada di dunia ini.
Menurut riwayat hadis, panas api di Neraka dikatakan mencapai 70 kali lipat dari panas api dunia ini. Uapnya saja sudah mampu membakar tubuh-tubuh manusia yang berdosa.
BACA JUGA:Jangan Usir Malaikat Rahmat, Dengan Pajang Foto dan Gambar Makhluk Hidup, Juga Patung
Namun, tahukah Anda bahwa api Neraka pernah dibawa ke dunia oleh Malaikat Jibril? Berikut adalah kisahnya.
Nabi Adam dan istrinya Hawa melanggar perintah Allah SWT dengan memakan buah Khuldi yang dilarang. Sebagai konsekuensinya, mereka diturunkan ke bumi.
Di sana, Nabi Adam harus bekerja keras untuk mencari makanan, tidak seperti di surga yang menyediakan segalanya.
Ketika Nabi Adam berusaha memasak daging binatang buruan, ia berdoa kepada Allah agar diturunkan api.
BACA JUGA:30 Malaikat Berebut Mencatat Amalmu, Bacalah Doa Ini Saat I'tidal
Allah SWT mengutus Malaikat Jibril untuk meminta sedikit api dari Malaikat Malik yang berada di Neraka untuk kebutuhan Nabi Adam.
Malaikat Malik bertanya, "Berapa banyak engkau menginginkan api?" Malaikat Jibril meminta api seukuran buah kurma, tetapi Malaikat Malik menyatakan bahwa api sebesar itu akan menghancurkan langit dan bumi. Setelah negosiasi, akhirnya Malaikat Jibril meminta api sebesar zarrah (ukuran terkecil dari atom).
Namun, ketika api tersebut diletakkan di bumi, gunung tempatnya diletakkan hancur, dan api menyebar, menciptakan bara yang sangat panas.
BACA JUGA:Selamat! Inilah 3 Weton yang Disayangi Malaikat Rezeki, Siap-siap Bakal Dapat Rezeki Berlimpah
Malaikat Jibril khawatir, lalu membawa kembali api tersebut ke Neraka. Bara api yang ditinggalkan menjadi sumber api di dunia, termasuk magma pada gunung berapi.