BACA JUGA:Invetasi Reksadana Minim Rugi! Begini Cara Kerja, Kelebihan, dan Keuntungannya
Waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan untung dari investasi reksadana dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor.
Hal ini juga termasuk jenis reksadana yang Anda pilih, kondisi pasar, serta tujuan investasi Anda.
Beberapa reksadana mungkin menghasilkan untung dalam waktu singkat, sementara yang lain mungkin memerlukan waktu yang lebih lama.
Secara umum, reksadana saham memiliki potensi untuk memberikan keuntungan yang lebih tinggi dalam jangka panjang, meskipun juga lebih rentan terhadap fluktuasi pasar.
BACA JUGA:Generasi Z Tak Perlu Takut Investasi! Ini 15 Tips Investasi Reksadana untuk Pemula
Sementara itu, reksadana pendapatan tetap cenderung memberikan pengembalian yang lebih stabil namun lebih rendah daripada reksadana saham.
Oleh karena itu, penting untuk memiliki ekspektasi realistis dan memahami bahwa investasi reksadana adalah perjalanan jangka panjang yang membutuhkan kesabaran.
Selanjutnya, Kita juga akan membahas kelebihan serta kekurangan investasi reksadana.
Tentunya, dalam melakukan investasi akan ada keuntungan dan kekurangan yang di tawarkan oleh platform.
BACA JUGA:Berinvestasi Reksadana, Solusi Bagi Investor Pemula yang Serba Terbatas
Maka dari itu, kami juga merangkum beberapa kekurangan dan juga kelebihan investasi reksadana.
Kelebihan dan Kekurangan Reksadana
Kelebihan Reksadana
1. Diversifikasi Portofolio
Dengan berinvestasi dalam reksadana, Anda secara tidak langsung memiliki sejumlah saham atau obligasi yang terdiversifikasi, mengurangi risiko keseluruhan.