Menurutnya detox yang dilakukannya sangat membuat dia sedikit mendapatkan tantangan yang baru.
Program detox ini menyebabkan Vidi harus mengalami up dan down dalam ikuti treatment.
Vidi mengakui diuji mentalnya sehingga membuat dia sedikit down sehingga treatment ini bukan hal yang mudah dilakukannya karena dalam treatnya dia tidak boleh makan.
Hanya boleh mengkonsumsi oil (minyak), herbal drink dan jus. Selama 11 hari treatment inilah yang menguji mental Vidi Aldiano yang terkenal memiliki sahabat yang banyak sekali di dunia entertaiment.
BACA JUGA:Spesifikasi Mobil Suzuki Carry Pick Up 2024, Makin Tangguh!
"Karena gue ada masalah gerd banyak sekali muncul di 11 hari itu, dari susah tidur, mual-mual, lemas banget, dan beberapa hari situsasi yang membuat gue depresi," jelasnya.
Penyakit yang diderita Vidi Aldiano juga berpengaruh pada berat badannya yang berangsur turun sejak desember 2023 lalu, sehingga membuat dia semakin tidak bersemangat saat melihat tubuhnya.
Pada saat treatment juga dengan 11 hari tidak makan hanya mengkonsumsi minuman, membuat dia semakin terpuruk dengan kondisi badannya namun dukungan dari sang adik sangat membuat tenang.
"kemarin pas melihat kaca agak sedikit nangis melihat kondisi badan, dari detox sebenarnya hanya turun 1 kilo dari berat awal. Namun harus lebih pede lagi sama keadaan sekarang," sambungnya.
BACA JUGA:6 Doa Tobat Para Nabi, Bisa jadi Tuntunan hingga Semua Dosa Terampuni
Tentunya bukan seorang Vidi kalau tidak bisa mengembalikan keadaan.
Moment-moment disana membuat dia bangkit kembali dengan bertemu para pejuang kanker yang memberi harapan baru.
"Gue bisa spend hampir 2 minggu bareng adek gue Diva yang jarang ketemu. Dia yang menemani gua untuk detox dan segalanya membuat aku sangat kuat, ngak sabar untuk ke Jakarta," bebernya.
Harapan Vidi Aldiano dalam berbagi pengalamannya di Koh Samui ini menjadi ikhtiarnya yang mendapatkan perubahan yang bagus untuk kesehatannya, karena minggu depan akan kembali pet scan.
BACA JUGA:3 Jenis Kunyit, Bukan Hanya jadi Bumbu tapi Berkhasiat sebagai Obat untuk Keluarga
Dijelaskan olehnya manusia hanya bisa berikhtiar dengan menjalankan usaha semampunya dan apapun hasilnya dia serah dan pasrahkan kepada sang pencipta tentang kehidupan dan kesehatannya.