BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - 7 motif Batik Kagano khas Bengkulu Utara yang bercorakan keanekaragaman budaya, disana menjadi kekayaan masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara.
Provinsi Bengkulu memiliki ciri khas batik yang bernama batik basurek, begitupun yang ada didaerah termasuk Kabupaten Bengkulu Utara yang memiliki batik khas disebut Batik Kagano.
Kagano memiliki arti khusus "Ka" artinya kamata dan "gano" artinya Enggano yang merupakan pulau bagian terluar dari Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu. U
niknya ada 7 motif yang mendasari corak dari batik Kagano ini.
BACA JUGA:Keindahan Batik Motif Kopi Pecah Khas Banyuwangi: Kopi Menyatu dalam Dunia Batik
Batik Kagano ini corak keanekaragaman budaya yang ada di Bengkulu Utara.
Batilk ini diperkenalkan oleh Pemerintah daerah yang sudah didaftarkan Hak dan Kekayaan Intelektual (HAKI).
Apa saja 7 motif batik Kagano Khas Bengkulu Utara yang menjadi bukti keanekaragaman budaya disana? Diantaranya adalah:
1. Burung Pleci
Batik Kagano tergambar motif burung Pleci yang menjadi salah satu burung yang memiliki habitat dilindungi. Pulau Enggano menjadi salah satu habitat aslinya.
BACA JUGA:Ini Dia 5 Cara Mudah Memilih Kain Batik Berkualitas Premium, Kolektor Wajib Tahu!
Bahkan sudah ada penelitian yang menyebutkan jika Enggano menjadi habitat hidupnya burung dengan nama latin Zosterops Salvadirii Engganensis ini.
2. Bunga Raflesia
Tentunya bunga Rafflesia merupakan simbol kemegahan flora di Bengkulu bahkan dunia. Dengan buang terbesar yang tumbuh dipegunungan Bengkulu ini menjadi kebanggaan masyarakat.
Tepatnya di Air Terjun Kemumu, Bengkulu Utara menjadi salah satu tempat tumbuhnya bunga Rafflesia. Kawasan Air Terjun ini menjadikan bunga terbesar di dunia ini tumbuh subur.