BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Ramadhan adalah bulan yang sangat suci oleh umat Islam di seluruh belahan dunia, karena selalu ada tradisi yang unik sebagai pertanda datangnya bulan puasa.
Tradisi menyambut Ramadhan di 7 negara berbeda dari Malaysia hingga Arab Saudi, ada ciri khasnya tersendiri dalam menyambut bulan Ramadhan yang pernuh dengan berkah.
Antusias umat Islam dalam menyambut Ramadhan sangat luar biasa, ini dipengaruhi oleh adat Istiadat dan budaya dari masing-masing negara tersebut. Sehingga umat Islam yang merayakannya sangat suka cita.
Ramadhan hanya datang setahun sekali, wajar saja bulan yang penuh rahmat ini dirayakan begitu besar oleh semua umat Islam di berbagai negara karena belum tentu tahun depan akan bertemu lagi.
BACA JUGA:5 Tradisi Menyambut Ramadhan di Berbagai Daerah, Salah Satunya Ziarah ke Makam Keluarga
Ini tradisi menyambut datangnya bulan Ramadhan oleh 7 negara berbeda dari Malaysia hingga Arab Saudi, apa saja ciri khas mereka dalam merayakannya? Simak ulasan berikut.
1. Malaysia
Malaysia memiliki tradisi yang unik dalam menyambut Ramadhan, negara melayu yang satu rumpun dengan Indonesia ini memiliki kekhasan sendiri.
Tradisi mereka biasanya memasak bubur secara bergotong royong dilaksanakan di masjid yang bernama bubur lambuk, yang berisi daging sapi cincang dan udang kering ditambah dengan berbagai rempah pilihan.
Seperti cerita di serial Upin Ipin ketika puasa dia memakan bubur di masjid buatan tuk dalang. Begitulah kiranya tradisi mereka dalam menyambut bulan puasa Ramadhan.
BACA JUGA:5 Tradisi Ramadhan yang Dirindukan, Ngabuburit Hingga Tadarusan di Masjid
2. Mesir
Lain halnya di Mesir,mereka memiliki tradisi yang unik dengan menggantungkan lampu khas negara tersebut bernama lampu fanous dalam menyambut bulan Ramadhan.
Lampu fanous akan digantung di jalanan, gang-gang kecil dan bangunan-bangunan lainnya. Hal tersebut sebagai tanda semarak dalam menyambut bulan Ramadhan.
3. Maroko