"Forum dialog kerja sama juga dibentuk sebagai sarana diskusi untuk mencapai kolaborasi yang lebih baik dan rencana ke depan," kata Tsuyoshi.
Penandatanganan perjanjian ini merupakan bagian dari acara Asia Zero Emission Community (AZEC) yang didukung oleh pemerintah Indonesia dan Jepang pada Desember 2023.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Agus Cahyono Adi, menyatakan dukungannya terhadap kolaborasi ini.
"Pertamina diharapkan menjadi pemimpin dan pionir dalam mencapai target net zero emission (NZE) di masa depan," kata Agus.
BACA JUGA:Pastikan Distribusi Energi Lancar, Direksi Pertamina Patra Niaga Sambangi Jalur Lintas Sumatera
MoU ini ditandatangani oleh Direktur Keuangan Pertamina, Emma Sri Martini, bersama dengan CEO JCCP, Tsuyoshi Nakai, dan disaksikan oleh Economic Minister Embassy of Japan in Indonesia, Ueda Hajime.
Lalu, Special Counselor Haruhiko Ando, serta Kepala Biro KLIK Kementerian ESDM, Agus Cahyono Adi. Acara ini juga dihadiri oleh para pemimpin senior dan dewan eksekutif dari kedua belah pihak.