Agar para petani mampu membedakan kebutuhan unsur hara berdasarkan masa vegetatif atau masa pertumbuhan hingga masa pembuahan.
1. Unsur Hara Nitrogen (N)
Merupakan unsur hara makro dan kebutuhan mutlak bagi tanaman untuk merangsang pertumbuhan secara keseluruhan akar, batang hingga daun tanaman.
Termasuk pembentukan zat hijau daun (klorofil) yang sangat penting untuk tanaman berfotosintesis, juga berperan sebagai pembentukan protein, lemak hingga senyawa lainnya.
2. Unsur Hara Phosfor (P)
Sangat berperan penting untuk pembentukan bulu-bulu akar tanaman, memperbesar batang tanaman serta mempercepat proses pembungaan dan pembuahan pada tanaman.
BACA JUGA:Ini Dia Daftar Komoditas Pangan di Bengkulu yang Mengalami Kenaikan Harga Menjelang Iduladha
3. Unsur Hara Kalium (K)
Berfungsi untuk membentuk protein dan karbohidrat pada tanaman, memperkuat jaringan tanaman agar daun, bunga dan buah tidak mudah rontok serta daya tahan tanaman terhadap kekeringan.
Ketiga unsur di atas sudah terkandung dalam pupuk Phonska subsidi, npk 16 16 16, maupun pupuk kompos.
Ini menjadi syarat penting untuk tanaman bisa tumbuh dan berkembang secara baik.
Sehingga tanaman bisa tumbuh subur dan berkembang pada masa vegetatif dan generatif.
BACA JUGA:Wow! Ini Dia 9 Manfaat Ulat Sagu yang Perlu Kamu Ketahui
4. Unsur Hara Calsium (CA)
Juga berperan untuk merangsang tumbuhnya bulu-bulu akar pada tanaman, mengeraskan batang dan daun.
Sehingga tidak mudah terserang penyakit termasuk juga sebagai anti jamur yang berbahaya bagi tanaman.