Kegiatan rapat pembahasan persiapan penyembelihan hewan kurban ini dihadiri sejumlah kepala OPD di lingkup Pemda Kabupaten Rejang Lebong.
BACA JUGA:Waspadai Penularan MERS CoV, Jemaah Haji Diminta Hindari Kontak dengan Unta
BACA JUGA:Lepas Keberangkatan 97 Calon Jamaah Haji Asal Lebong, Ini Pesan Wakil Bupati
Di antaranya, adalah Kadis Nakertrans, Syamsir, SKM, MKM, Kadishub, Rahman Yuzir, SE, Kadis Perindagkop dan UMKM, Anes Rahman, S.Sos, Kepala Kesbangpol, Zulfan Effendi, SH.
Juga hadir Staf Ahli Bupati, Ir. Zulkarnain, MT, Upik Zumratul Aini, S.Sos, M.Si, Andhy Afrianto, SE. Ditambah,perwakilan dari Dispar, Diskominfo, Damkar, Dinas PU, Dinkes, dan Inspektorat Daerah Kabupaten Rejang Lebong.
Sementara itu, jika dilihat Idul Adha 1444 Hijriah tahun 2023 lalu pemerintah daerah berhasil mengumpulkan 8 sapi kurban yang disalurkan ke masjid-masjid yang ada di Kabupaten Rejang Lebong.
Sesuai dengan Surat Al-Kautsar ayat 1-2 yang berbunyi, “Sesungguhnya kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkurbanlah.”
BACA JUGA:Pertamina Pastikan Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024 Aman
Sedangkan Makna Berkurban Sebagai Bentuk Rasa Syukur
Kurban berasal dari kata "Qorroba-Yuqorribu-Qurbaanan", yang memiliki makna mendekatkan diri.
Maksudnya adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT, sebagai bentuk rasa syukur dan ketaatan kepada sang Pencipta.
Dalam surat al-Kautsar, Allah memerintahkan manusia untuk shalat dan berkurban sebagai bentuk mensyukuri nikmat Allah.
Dengan berkurban, kita dapat berbagi kebahagiaan lebih banyak. Sebab daging kurban tidak dinikmati sendiri, melainkan kepada seluruh umat muslim.
BACA JUGA:Sudah 26 Ribu Jemaah Haji Tiba di Madinah, 3 Wafat Dibadalhajikan dan Dapat Asuransi
BACA JUGA:Bupati Rejang Lebong Lepas Keberangkatan 239 CJH, Syamsul Efendi: Jaga Kesehatan, Semoga Haji Mabrur