Salah satu kritik yang sering muncul adalah overprocessing yang dilakukan oleh software kamera iPhone.
Kadang, hasil foto dari iPhone terlihat terlalu tajam atau warnanya terlalu cerah dan tidak natural.
Memang, ini mungkin terlihat bagus di media sosial, tapi buat Kamu yang menginginkan hasil foto yang lebih natural dan realistis, ini bisa jadi masalah.
BACA JUGA:5 Aplikasi yang Harus Dinonaktifkan untuk Menghemat Baterai iPhone Setelah Update iOS
4. Dynamic Range yang Kurang Maksimal
Dynamic range adalah kemampuan kamera untuk menangkap detail di area terang dan gelap dalam satu foto.
Meskipun iPhone punya teknologi HDR yang bagus, beberapa pengguna merasa bahwa dynamic range-nya masih kurang optimal.
Ini bisa terlihat ketika Kamu memotret di kondisi kontras tinggi, misalnya di bawah sinar matahari langsung.
Bagian yang paling terang dan paling gelap dari foto mungkin kehilangan detailnya.
BACA JUGA:Perbandingan Daya Tahan Baterai iPhone Sebelum dan Sesudah Update iOS: Apa yang Berubah?
5. Keterbatasan Fitur Manual
Buat Kamu yang suka mengatur semua setting kamera secara manual, iPhone mungkin bukan pilihan terbaik. Aplikasi kamera bawaan iPhone memang simpel dan mudah digunakan, tapi fitur manualnya sangat terbatas.
Beberapa parameter seperti ISO, shutter speed, dan aperture tidak bisa diatur secara manual tanpa bantuan aplikasi pihak ketiga.
Jadi, buat fotografer yang suka eksplorasi, ini bisa jadi kekurangan yang cukup signifikan.
BACA JUGA:Semakin Canggih! Ini Perkembangan Teknologi Pengisian Daya Baterai iPhone
6. Ukuran File Foto yang Besar