Sama seperti wanita, sikap pria saat menghadapi putus cinta juga emosional.
Namun, biasanya amarah yang mereka rasakan akan turut berimbas pada kebiasaan yang merusak diri sendiri.
Misalnya, menjadi seorang pemabuk ketika baru saja diputuskan oleh pasangannya.
BACA JUGA:Wow! Ini Tanda-tanda Pasangan yang Mencintai Kamu dengan Setulus Hati
Atau dengan memukuli diri sendiri dan tidak jarang orang lain juga terkena imbasnya.
Saat putus, biasanya pria menjadi lebih senang melakukan aktivitas yang dapat mengalihkan perhatian mereka dari kesedihan.
Di sisi lain, kaum wanita umumnya lebih sering merasa tertekan dan cenderung berbuat hal-hal yang melibatkan orang banyak di sekitarnya.
Umumya, sikap wanita saat patah hati adalah selalu mengandalkan teman dan keluarga untuk membantu mereka keluar dari keputusasaan ini.
Walaupun pria terlihat lebih tidak peduli dengan keadaan atau sikap wanita terkesan terlalu “menyedihkan’, hasil akhir yang didapat kembali bergantung pada setiap individu ketika putus cinta.
BACA JUGA:Ciri Pasangan yang Tidak Akan Berkhianat: Jangan Sampai Kamu Salah Pilih!
Menceritakan Masalah, Salah Satu Ciri Khas Wanita
Hampir semua wanita akan menceritakan kesedihannya kepada teman atau keluarganya saat kisah asmara mereka berakhir.
Pada beberapa kasus, metode ini memberikan dampak positif karena membuat orang menjadi lebih paham dan menerima hal-hal menyakitkan yang terjadi.
Tidak seperti pria yang cenderung memilih menyimpan sendiri saat putus cinta.
Dengan bercerita juga dapat membuat para wanita menyadari kesalahan yang mereka lakukan dalam hubungan asmara.
Bercerita soal putus cinta diketahui juga bisa menjadi pembelajaran untuk hubungan asmara selanjutnya karena adanya banyak masukan.